Riauaktual.com -  Ashari (33) nekat mencuri kotak amal masjid karena ketagihan berkencan dengan pekerja seks komersial (PSK).

Namun petualangan Ashari dalam mencari cinta instan di ranjang, akhirnya terhenti di tangan anggota Buru Sergap Polres setempat.

Tersangka bapak satu anak ini tertangkap basah oleh warga dan polisi telah mencuri kotak amal di Masjid Desa Sambimerak, Kecamatan Kotaanyar, Probolinggo.

Hasil dari penyidikan, aksi tersangka dalam mencuri kotak amal ini ternyata sudah dilakukan di 11 masjid.

Ironisnya, hasil dari pencurian kotak amal ini digunakan untuk foya-foya. Dia pakai untuk berkencan dengan PSK.

Ashari mengaku ketagihan bercinta dengan PSK sejak setahun belakangan.

“Demi pelayanan dari PSK, dia akhirnya nekat mencuri,” ujar AKBP Arman Asmara Syarifudin, Kapolres Probolinggo, sebagaimana dikutip dari pojoksatu.id.

Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan kotak amal berukuran besar dengan uang senilai Rp 10 juta lebih serta obeng untuk mencongkel kunci gembok.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka tidak bisa lagi menjadi petualang cinta dengan PSK.

Polisi juga mengimbau agar pengurus masjid memasang CCTV untuk mengantisipasi terjadinya pencurian kotak amal.