Meski Dana KONI Pekanbaru Cair Rp3 Miliar, Ternyata Beberap Pengcab Enggan Menerima

Meski Dana KONI Pekanbaru Cair Rp3 Miliar, Ternyata Beberap Pengcab Enggan Menerima

Riauaktual.com - Meski dana KONI Kota Pekanbaru versi Anis Murzil telah dicairkan sebesar Rp3 Miliar ternyata dana tersebut tidak mau dipergunakan oleh Pengurus Cabang (Pengcab) Olahraga di Kota Pekanbaru, mereka menilai jika dana tersebut diambil khawatir nantinya akan berdampak hukum bagi mereka.

Seperti disampaikan Ketua Pencab Taekwondo Kota Pekanbaru Sondia Warman, Senin (11/9/2017) bahwa sampai saat ini dirinya beserta pengurus tidak mau mencairkan anggaran yang sudah ada di KONI Pekanbaru karena dikwatirkan akan berdampak hukum terhadap dirinya dan pengurus Taekwondo.

"Dengan dualisme kepemimpinan KONI Pekanbaru saat ini kita masih gamang untuk melakukan pencairan dana sebelum adanya kepastian hukum yang kuat dari Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI). Maka dari itu kita belum ada melakukan pencairan satu persenpun terhadap dana pelatihan di KONI untuk Taekwondo," jelasnya.

Disampaikan Sondia, dengan dualisme kepemimpinan saat ini antara KONI Pekanbaru versi A Tambi dan versi Anis, yang dirugikan adalah atlet karena dalam beberapa waktu mendatang mereka akan melaksanakan Porprov.

"Kasihan kita Atlet-atlet saat ini, mereka harus melakukan latihan setiap hari untuk meraih kemenangan, namun KONI sendiri masih terjadi dualisme kepemimpinan," jelasnya.

Meski Ketua KONI Anis Murzil mengatakan bahwa tidak ada masalah terkait pencairan dana KONI ini, pihaknya tetap berhati-hati dan tidak mau mencairkannya karena dasar hukumnya belum jelas. "Kita lihat dasar hukumnya dulu dan kita pelajari apakah memang dana ini tidak bermasalah dikemudian hari," ujar Sondia.

"Jangan sampai nanti ketika dana sudah kita ambil, ternyata berdampak hukum bagi kita, makanya kita perlu telaah yang lebih mendalam lagi," ujar Sondia yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Pekanbaru.

Dengan kondisi ini, Sondia mengingatkan kepada Pemerintah Kota Pekanbaru untuk jangan berharap nantinya Pekanbaru dapat juara umum pada Porprov IX di Kabupaten Kampar. "Dari bulan Januari 2017 TI Kota Pekanbaru belum menerima dana pembinaan atlet yang melakukan tranining center dimana pelatihan sendiri dilakukan 4-5 kali dalam seminggu dan setakat ini untuk operasional masih menggunakan kas Pencab TI," jelas Sondia.

Disisi lain Ketua Pengcab Anggar Kota Pekanbaru Jhon Romi menyampaikan jika Taekwondo menggunakan dana kas Organisasi, pihaknya menggunakan dana pribadi untuk biaya pelatihan Atlet. Karena sampai saat ini Pengcab Anggar belum menerima kucuran dana APBD dari KONI Pekanbaru.

"Kita sangat menyayangkan terjadinya dualisme kepengurusan ini, karena yang dirugikan sudah pasti Atlet yang bertanding untuk mengharumkan nama Kota Pekanbaru. Meskipun belum ada menerima pencairan dana Pengcab Anggar masih melakukan pelatihan dengan menggunakan dana pribadi saya," jelas Romi.

Romi meminta Ketua KONI versi Anis mestinya dapat menahan diri untuk pencairan anggaran tersebut karena statusnya sebagai Ketua KONI masih disengketakan. "Meski Anis telah menerima SK dari KONI Riau, mestinya dia harus sabar terlebih dahulu untuk pencairan anggaran karena masih dalam status Qua setelah dilakukan gugatan oleh KONI versi Tambi, mari tunggu prosesnya setelah ada keputusan baru dicairkan," tutur Romi.

Ditegaskan Romi, pihaknya tidak mau diintervensi oleh KONI Pekanbaru untuk menerima pencairan anggaran dan meminta kepada Ketua KONI Pekanbaru versi Anis untuk tidak memaksa kepada cabor menandatangani pencairan dana tersebut.

"Jangan paksa cabor mencairkan anggaran KONI, karena jika seandainya A Tambi memenangkan gugatan tentu yang berhak mencairkan anggaran adalah A Tambi, jika saat ini dana telah dicairkan kepada Anis ini yang akan jadi persoalan dikemudian hari," tegas Romi.

Romi menegaskan bahwa Pengcab Anggar akan melakukan pencairan jika Ketua KONI telah memiliki keputusan final dan mengikat dari BAORI, "jika belum ada keputusan maka kita pastikan tidak mau menerimannya," pungkasnya. (zul)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index