Riauaktual.com - Warga di Pulau Penyalai Kecamatan Kuala Kampar dihebohkan, oleh adanya, semburan api dari perut bumi. Semburan api ini ditemukan, beberapa hari yang lalu tepatnya di desa Sungai Cino.

Belum diketahui persis, siapa orang pertama yang menemukan semburan api tersebut. Namun saat ini, api yang menyembur itu, dipasang oleh warga setempat, pipa besi menjulang tinggi kelangit.

Menariknya lagi, pipa besi seukuran tiga inci tersebut dengan api tetap menyala, seperti obor. Sontak saja, temuan semburan api ini menjadi buah bibir ditengah masyarakat.

Belum ada pernyataan, resmi terkait adanya semburan api yang terjadi dilahan milik warga desa Sungai Cino ini. Camat Kuala Kampar, Robi ketika dihubungi melalui telepon genggamnya, 082211126XXX Sabtu (26/8/17) tidak aktif.

Salah seorang warga kecamatan Kuala Kampar, Wak Long berdomisili di Pangkalan Kerinci, mengatakan semburan api tersebut ditemukan warga beberapa hari ini."Betul persis kejadiannya di desa Sungai Cino," ujar Wak Long, sebagaimana dikutip dari riauterkini.com.

Saat ditemukan, katanya, api menyala dari tanah. Melihat api yang menyala warga berinisiatif memasang pipa besi dan menancapkan menjulang keatas. "Menariknya, api tersebut tetap hidup, seperti obor," tukasnya lagi.

Warga setempat menduga, katanya api tersebut berasal dari adanya kadar gas yang berada diperut bumi dikecamatan Kuala Kampar. "Dulu puluhan tahun silam, semburan api ini juga perna terjadi, namun menghilang dengan sendiri, kini muncul lagi," tandasnya