2 Orang Tertular Mers-COV di Arab Saudi, Menkes Minta Jamaah Haji Hati-Hati

2 Orang Tertular Mers-COV di Arab Saudi, Menkes Minta Jamaah Haji Hati-Hati
ilustrasi (int)

Riauaktual.com - VIRUS Mers-COV terdeteksi sedang menyebar di wilayah Arab Saudi. Ada dua ekspatriat positif tertular virus tersebut, sehingga para jamaah haji diminta untuk waspada.

Menteri Kesehatan RI Prof Dr dr Nila Farid Moeloek SpM(K) mengatakan, kedua ekspatriat tersebut berusia 38 tahun dan 42 tahun. Mereka positif virus Mers di Dawmat Al-Jandal di provinsi Al-Jouf. Kejadian ini ditemukan di Utara Saudi, di luar kota perhajian, beberapa ratus kilometer dari Makkah.

Terkait berita itu, Menkes Nila mengimbau kepada seluruh jamaah haji agar berhati-hati dengan kemungkinan munculnya penyakit dari virus Mers-COV. Karena siapa saja bisa tertular virus tersebut.

"Jamaah haji disarankan memakai masker pelindung hidung dan mulut di tempat ramai, seperti Masjid Nabawi, Masjidil Haram dan tempat lainnya. Ikuti pula etika kesehatan dasar saat bersin atau batuk," ujar Menkes Nila lewat siaran pers sebagaimana dikutip dari Okezone, Selasa (15/8/2017).

Sementara itu, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan dr HM Subuh, MPPM menambahkan, kasus Mers-COV secara sporadis tetap terjadi di Arab Saudi. Gejalanya sering kali berupa infeksi nosokomial di kalangan tenaga kesehatan, tepatnya di beberapa fasilitas pelayanan kesehatan yang merawat pasien Mers-COV.

Kewaspadaan terhadap penularan virus Mers-COV sudah dilakukan sejak tahun 2012. Namun sejak saat itu belum Ada jamaah haji dari luar Arab Saudi yang tertular.

"Kewaspadaan dan kesiagaan harus tetap dilakukan sepanjang tahun. Meskipun belum terjadi penyebaran ke berbagai negara, juga belum ada laporan tentang jamaah dari luar Arab Saudi yang terinfeksi Mers-COV," katanya.

Meski demikian, para jamaah haji selalu diminta waspada dengan melakukan upaya preventif. Pencegahan ini wajib dilakukan, salah satu caranya dengan tidak menyentuh onta yang menjadi sumber virus.

"Jamaah haji diminta untuk tidak berfoto-foto atau dekat-dekat dengan onta. Sebab, onta dicurigai sebagai medium penularan virus Mers-COV," ujar Kepala Pusat Kesehatan Haji Indonesia Eka Jusuf Singka.

Anda juga wajib mencuci tangan dengan sabun, terutama setelah berada di WC umum atau toilet umum. Jangan menggosok-gosokkan tangan ke mata atau hidung jika tangan belum dicuci dengan sabun.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index