Riauaktual.com - Anggota Komisi I DPRD kota Pekanbaru Yose Saputra menilai aneh dengan belum juga dicopotnya Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Pekanbaru, Zulkifli Harun oleh Walikota Pekanbaru.

Padahal sebelumnya pihak kepolisian telah menetapkan tersangka kepada Kepala Dinas PUPR itu atas kasus dugaan pungutan liar (pungli) yang telah dilakukannya. Namun, hingga hari ini masih belum juga dicopot maupun dinonaktifkan dari jabatannya.

Masih menurut politisi Golkar ini lagi, kalau ada pejabat yang bermasalah, walaupun pun itu belum ikrah dan sudah tersangka agar dicopot dari jabatannya. "Walikota harus tegas walaupun pejabat baru enam bulan menjabat karena tersangka langsung saja dicopot," katanya.

Akan kondisi ini akibat tidak adanya tindakan tegas yang dilakukan oleh Walikota Pekanbaru itu sangat ia sayangkan. "Walikota harus tegas, apa karena ia diistimewakan selama ini, atau karena kadisnya di prioritaskan selama ini?," tuturnya.

Pemberitaan sebelumnya, Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU) Kota Pekanbaru Zulkifli Harun telah ditetapkan jadi tersangka kasus pungutan liar (pungli) izin usaha jasa konstruksi (IUJK).

Namun dia tidak bernasib sama dengan tiga bawahannya yang langsung ditahan setelah ditetapkan jadi tersangka pada 10 April lalu. Yakni tenaga harian lepas (THL) yang bekerja di Dinas PU, Said, Martius dan Hairil. (Rr)