Selain Kasus Mengandung Babi, Ini 5 Bahaya Buruk Sering Makan Mi Instan

Selain Kasus Mengandung Babi, Ini 5 Bahaya Buruk Sering Makan Mi Instan
Ilustrasi (Foto: Lifehack)

Riauaktual.com - Netizen Indonesia dihebohkan dengan penarikan empat produk mi instan tidak halal asal Korea, lantaran mengandung DNA babi dan tidak mencantumkannya dalam tabel informasi di kemasan.

Keempatnya adalah Mi Instan U-Dong dan Mi Instan rasa Kimchi produksi Samyang, Mi Instan Shin Tamyun Ramen Black dari Nongshim, dan Mi Instan Yeul Ramen dari Ottogi. Terlepas dari kasus di atas, perlu Anda ketahui, konsumsi mi instan berlebihan, dapat memicu gangguan kesehatan.

Mi instan memang merupakan sajian makanan yang enak dan menggoda. Dari bumbunya saja, saat dimasak wanginya sudah menyebar.

Tapi lebih baik Anda menjauhi makan mi instan. Apalagi sampai makan 3 kali seminggu, dampaknya tak hanya mengganggu pencernaan, tetapi juga gangguan kesehatan lain. Lebih lanjut, berikut 5 bahaya buruk makan mi instan berlebihan yang dikutip Lifehack, hari ini:

Kanker usus besar

Saat makan mi instan, usus Anda tidak dapat mencerna langsung. Prosesnya membutuhkan waktu sekira 3 hari. Sekali lagi, bumbu dan produk mi mengandung tinggi bahan pengawet. Jika dikonsumsi berlebihan, awalnya Anda mengalami sembelit. Tapi nanti bisa berujung pada kanker usus besar dalam kondisi fatal.

Diabetes

Makan mi instan juga dapat mengganggu kadar insulin dalam tubuh. Itu karena mi mengandung bahan kimia berbahaya bagi kesehatan. Karena itu, jangan terlalu sering makan mi instan, meski wangi dan rasanya menggoda.

Penyakit jantung

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition, ditemukan bahwa wanita yang mengonsumsi lebih banyak mi instan memiliki risiko sindrom metabolik yang jauh lebih besar, daripada mereka yang makan lebih sedikit mi instan. Dampak lainnya, Anda bisa mengalami gangguan kolesterol yang memicu penyakit jantung.

Obesitas

Mi juga mengandung tinggi karbohidrat yang sulit diurai. Jika sering mengonsumsinya, Anda bisa mengalami obesitas. Sebaiknya cegah kebiasaan makan mi instan dengan mengganti makan buah dan sayuran.

Tinggi garam

Bumbu mi instan mengandung MSG dan tinggi garam yang mengandung natrium. Dalam sebuah penelitian, makanan yang mengandung zat pengawet itu dapat membahayakan ginjal Anda. Anda juga akan terasa dehidrasi berat setelah makan mi instan.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index