Riauaktual.com - Bupati Rohul gerah juga melihat para pedagang makanan yang berjualan sejak pagi di tempat umum. Ia turun tangan sendiri menertibkan mereka.

Meski suasana bulan suci Ramadan, penjual sate Padang tetap bebas berjualan di Jalan Tuanku Tambusai, persis di depan Pasar Modern Kampung Padang.

Bahkan, para pedagang ini melayani pembeli yang makan di lokasi berjualannya di pagi hari, padahal masih suasana bulan suci Ramadan.

Sekitar enam pedagang ini akhirnya ditertibkan langsung oleh Bupati Rohul Suparman didampingi Direktur Utama Perusda Rokan Hulu Jaya Jenewar Efendi, Senin (12/6) pagi dikutip dari riauterkini.com.

Bupati Rohul gerah melihat ulah penjual sate ini karena melayani pembeli yang makan di tempat. Ia bahkan sempat menegaskan agar penjual sate ini tidak lagi berjualan di badan jalan umum tersebut.

Sebelum ditertibkan, ternyata para pedagang sate ini pernah diingatkan? oleh pengelola Pasar Modern Kampung Padang agar tidak berjualan di pagi hari, apalagi lokasi dipakai merupakan badan Jalan Tuanku Tambusai yang ramai arus lalu lintas.

Bupati Rohul Suparman perintahkan para pedagang sate ini tidak berjualan lagi di pagi hingga siang hari. Bukan itu saja, pedagang sate juga dilarang berjualan di badan jalan Tuanku Tambusai, karena membuat macet arus lalu lintas di depan Pasar Modern Kampung Padang.

Mendengar perintah Bupati Rohul Suparman, para pedagang sate kemudian membubarkan diri. Dan mulai har ini Selasa (13/6), mereka dilarang berjualan lagi di badan jalan tersebut.