Riauaktual.com - Mantan Gubernur Riau, Saleh Djasit turut memberikan perhatian hasil Pilkada di Riau, terutama di Kabupaten Kampar. Mantan Bupati Kampar dua periode ini menilai, pilihan masyarakat yang mengamanahkan kepada pasangan Azis Zaenal-Catur Sugeng memimpin Kabupaten tertua di Riau sudah sangat tepat.

Sebagaimana dikutip dari cakaplah.com. Saleh mengatakan banyak persoalan sosial yang harus diselesaikan oleh Pemerintahan di Kampar saat ini. Dengan kondisi pembangunan yang masih tertinggal dari daerah lain, Kampar dinilai harus memiliki pemerintahan yang kuat.

Beberapa persoalan yang saat ini membelit di Kampar, kata Saleh, antara lain persoalan kesejahteraan masyarakat lapis bawah yang sebagian besar masih rendah. Rendahnya kesejahteraan masyarakat itu kata Mantan anggota DPR RI ini, diperparah dengan kondisi Sumber Daya Manusia (SDM) yang juga ikut tertinggal dari daerah lainnya.

Sebab itu, sambung Saleh, sosok Azis yang kaya akan pengalaman baik dari dunia usaha ataupun politisi, bisa membangkitkan ketertinggalan Kabupaten Kampar dari daerah lainnya ini.

"Saya yakin, pengalaman dan karya beliau sebagai pengusaha serta politisi yang mahir, bisa mengejar ketertinggalan Kampar dari Kabupaten lainnya di Riau," pungkasnya.

Peningkatan etos kerja kata Saleh lagi, menjadi ukuran yang penting ditingkatkan demi kemajuan Kampar. Apalagi selama ini, potensi UMKM yang ada di Kampar cukup besar, namun tidak didukung penuh oleh Pemerintahan.

"Potensi Kampar itu sangat besar. Kalau potensi ada, kita harus gerak cepat. Perlu dilakukan peningkatan etos kerja di pemerintahan, menumbuhkan jiwa enterprenuership masyarakat, meningkatkan perekonomian masyarakat lapisan bawah.  Makanya saya yakin, dengan pengalaman dan kemampuan beliau, pak Azis itu Bupati yang tepat memimpin Kampar," tegasnya.

Disisi lain kata Saleh, sistem birokrasi yang tidak berpihak kepada investasi, menjadi salah satu penyebab Kampar tertinggal dari kabupaten pemekaran. "Investor itu mau masuk ke satu daerah kalau proses birokrasi perizinan mudah, ada kepastian hukum. Tapi selama ini faktanya sulit. Contohnya saja investor perumahan, gak berkembang di Kampar. Harusnya ini dipermudah, agar geliat ekonomi itu terangsang dan tumbuh," tambahnya.

Saleh mengakui, selama ini Kabupaten Kampar kalah bersaing dari Kabupaten tetangga yang notabene adalah wilayah pemekaran dari Kampar, seperti kabupaten Pelalawan dan Rohul. "Dengan pengalaman pak Azis, saya percaya pembangunan dan investasi di Kampar juga bakal semarak, seperti Kabupaten pemekaran dan Pekanbaru," tuturnya.

Sebab itu, Ia meminta semua pihak yang sebelumnya bersaing di Pilkada Kampar untuk bersatu membantu pemerintahan Azis. "Kita melihat kepentingan lebih besarnya, Kampar harus bersatu demi kemajuan. Jangan ada persaingan lagi, harus sama-sama membangun jika ingin melihat Kampar ini maju. Saya berharap pak Azis dan Catur teguh memegang amanah, dan selamat memimpin Kampar," ucapnya.