Riauaktual.com - PLN Area Rengat lakukan launching program migrasi listrik prabayar 100 persen, Rabu (17/5/2017) di depan kantor PLN area Rengat Pematangreba.

Manejer PLN area Rengat, Joy Mart S.Sialoho, mengatakan, launching program migrasi ini untuk mempermudah dan meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan.

"Tentunya program ini sangat bermanfaat, setiap pelanggan dengan sangat mudah bisa mengontrol pemakaian dan penggunaan listrik, dan tak lupa program ini bisa membuat kita berhemat," tuturnya.

Joy juga menyebut kehematan dalam penggunaan listrik prabayar ini bisa mencapai 67 persen berbanding 33 persen, dan bayangkan kalau penghematan ini bisa terus terjadi setiap bulannya.

"Perbandingannya cukup besar, dan makanya kita sangat menyarankan masyarakat di tahun 2017 ini bisa beralih ke program listrik prabayar," ucapnya.

Dikatakan Joy juga, saat ini PLN di Inhu sedang membangun pembangkit baru dengan kapasitas 31 MW dan akan bertambah pada tahun 2018 sebesar 30 MW.

"Tentunya kalau pembangkit ini tuntas dikerjakan, sangat menolong pasokan listrik kita di Inhu," terangnya.

Sementara Bupati Inhu H Yopi Arianto SE melalui Asisten I Setda Pemerintah Daerah Inhu, H Asriyan mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN area Rengat yang dengan sedia memberi program terbaik kepada masyarakat.

"Kita harus pahami, tolak ukur berkembangnya suatu daerah juga dinilai dengan kapasitas aliran listrik diwilayah tersebut, karena listrik merupakan fasilitas pembangunan ekonomi yang medasar," ujarnya.

Tentunya, kata Asriyan lagi, dengan adanya program listrik prabayar tersebut bisa lebih membantu dan mempermudah masyarakat.

"Untuk itu himbau kepada seluruh camat, lurah dan kepala desa serta seluruh perangkat desa se Kabupaten Inhu agar mensosialisasikan program listrik ke masyarakat," pungkasnya. (Obe)