Riauaktual.com - Hujan deras yang mengguyur Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Inhu Rabu (10/5/2017) pagi membuat ratusan rumah warga terendam banjir.

Hujan yang turun sekitar dua jam lamanya membuat jalan-jalan di wilayah sekitar dan harta benda milik warga tergenang oleh banjir.

Salah seorang anggota DPRD Inhu, H Encik Aprizal yang kebetulan merupakan warga setempat mengungkapkan, selain curah hujan yang lebat, drinase yang tersumbat dan kecil menjadi bagian dari penyebab meluapnya air hingga kepemukiman warga.

"Padahal ini sudah sering kita ingatkan kepada pemerintah, namun belum bisa terealisasi hingga saat ini," ujarnya.

Padahal kata Encik lagi, kalau banjir mulai melanda, tidak hanya pemukiman warga saja yang terkena dampak, tapi kantor camat dan beberapa rumah ibadah di wilayah setempat juga terendam oleh banjir.

"Kerugian disini tidak hanya materil tapi morilnya juga ada, makanya kita harapkan kepada pemerintah Inhu untuk lebih peka terhadap keluhan warganya, terlebih hal ini bukan menjadi hal yang baru," tuturnya.

Encik juga berharap, ada baiknya pemerintah setempat bisa membangun drainase dengan dana tanggab darurat untuk di jalan Gerbang Sari pemetang reba, termasuk jalan Rahmat Gerbang Sari dan jalan lainnya di seputaran Kecamatan Rengat Barat.

"Lebih baik dipakai dana itu, karena kalau berharap dana APBD tidak akan pernah tercapai," keluhnya.

Sementara Kepala Dinas Perkim Pemerintah Daerah Kabupaten Inhu, H Teguh melalui Kabid Kawasan dan Pemukiman, Indra T mengatakan, pihaknya akan turun kelapangan untuk meninjau rumah penduduk yang terkena banjir.

"hari ini kita akan tinjau lokasi, untuk memastikan kondisi dan situasi diwilayah setempat," ujarnya singkat. (Obe)