Astagfirullah, Minggu 17 Kasus DBD di Pekanbaru Tembus 277 Orang

Astagfirullah, Minggu 17 Kasus DBD di Pekanbaru Tembus 277 Orang
dbd

Riauaktual.com - Hingga minggu ke 17, jumlah korban demam berdarah dengue (DBD) di Kota Pekanbaru sudah mencapai 277 orang. Jumlah ini meningkat dari Minggu sebelumnya yakni sebanyak 260 kasus.

Kepala Bidang Pengendalian Kesehatan, Gustianti, mengatakan bahwa peningkatan angka DBD ini disebabkan faktor cuaca, dan ditambah lagi kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungannya masih rendah.

"Saat ini kan cuaca tidak stabil atau pancaroba. Hal ini membuat nyamuk mudah berkembang biak, karena banyaknya genangan air,” sebutnya.

Menurut Gustianti, sejumlah titik yang tinggi kasus DBD sudah dilaksanakan Foging. Disamping itu, masyarakat juga diminta giat untuk melakukan 3 M plus.

"3M plus yakni menguras, mengubur barang bekas yang dapat menampung air, menutup tempat air itu lebih efektif. Pastikan juga wadah penampung air di Dispenser atau VA's bunga itu bisa jadi tempat favorit nyamuk demam berdarah bertelur," pesan Gustianti.

Dari data yang diterima dari Diskes kesehatan, kasus DBD paling banyak ditemukan di Bukit Raya dengan 47 kasus. Lalu Tampan 41 dan Marpoyan Damai 40 kasus.

Sementara Payung Sekaki 32 kasus, Tenayan Raya 26 kasus, dan Rumbai Pesisir 15 kasus.

Untuk Limapuluh 14 kasus, Pekanbaru Kota 11 kasus, Rumbai 22 kasus, Senapelan 16 kasus, serta Sukajadi 11 kasus, terakhir Sail yang paling sedikit hanya 2 kasus.

Sebagai mana diketahui, Kasus DBD di Pekanbaru telah merengut nyawa satu orang bayi. Bayi tersebut meninggal akibat terlambat dibawa ke rumah sakit. (Yan)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index