PS Ditutup, Tapi Satpol PP Bengkalis tak Bernyali Tertipkan Gelper

PS Ditutup, Tapi Satpol PP Bengkalis tak Bernyali Tertipkan Gelper
ilustrasi

Riauaktual.com - Penutupan tempat permainan Playstation (PS) di sejumlah titik di kecamatan Bengkalis oleh pihak petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bengkalis mendapat reaksi miring dari pengusaha permainan Game tersebut. Karena selama ini Satpol PP dinilai hanya berani menutup tempat permainan biasa, sementara Gelanggang Permainan (Gelper) dibiarkan begitu saja.

Dari pengakuan salah satu pengusaha game yang enggan namanya ditulis menyebut, sejumlah petugas Satpol PP dengan seragam lengkap Selasa malam kemarin sekitar pukul 20.30 WIB mendatangi tempat usaha miliknya, dan seketika itu meminta tempat permainan ditutup dengan alasan batas waktu sudah ditetapkan pukul 21.00 WIB.

"Surat edaran yang kami dapat dari Satpol PP memang bahwa tempat usaha PS harus ditutup sampai batas waktu yang ditetapkan, jika tidak ditutup pada jam tersebut, maka kami akan dikenakan sanksi tidak boleh membuka tempat permainan Game PS ini lagi, ini yang kami sesalkan," ungkapnya kepada Wartawan, Kamis (20/4/17).

Ia juga menilai langkah petugas Satpol PP Bengkalis tidak berpihak kepada pengusaha kecil. Sedangkan usaha tempat seperti Gelper yang melanggar ketentuan usaha atau izin yang dikeluarkan intansi terkait, Satpol PP tidak berani untuk bertindak.

"Usaha PS tempat sarana hiburan tidak ada unsur menyalahi izin. Gelper sudah jelas diduga ada unsur judi bahkan tidak memiliki izin kenapa tidak disuruh tutup," ucap dia seraya menyebut sejumlah Gelper tak berizin diketahui dari pemberitaan.

Dirinya juga mengaku bahwa usaha Gelper yang ada dikecamatan Bengkalis dari 7 beroperasi tidak miliki izin yang dikeluarkan intansi terkait tetap buka tanpa ada tindakan dari petugas Satpol PP Begkalis.

 

"Satpol PP tidak ada nyali, apa ada apa apa nya?," celutuknya mengakhiri. (put)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index