Menristek Dikti Paparkan Tiga Syarat Ingin sukses Dihadapan Wisudawan Fekon UR

Menristek Dikti Paparkan Tiga Syarat Ingin sukses Dihadapan Wisudawan Fekon UR
M Nasir

Riauaktual.com - Wisudawan Fakultas Ekonomi Universitas Riau (UR) kedatangan tamu istimewa dalam kegiatan wisuda Sarjana dan Diploma 2017 yang dilaksanakan Rabu (19/4), adalah Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Prof Dr M Nasir, yang hadir sekaligus memberi wajengan atau tips kepada mereka jika ingin menjadi orang suskes.

Kehadiran Menristek Dikti disambut hangat para wisudwan dan para orang tua, karena memang sangat jarang ada seorang Menteri langsung menghadiri acara wisuda." Kita kedatangan tamu istimewa hari ini, disela kesibukannya untuk menghadiri sejumlah agenda dari Pemerintah Provinsi Riau, Pak Menristek Dikti menyempatkan hadir ditengah-tengah kita hari ini," kata Dekan Fakultas Ekonomi UR, Dr Sri Indarti SE, MSi, saat memberi sambutan.

Sementara Menristekdikti M Nasir menyampaikan bahwa pelaksanaan wisuda merupakan bagian dari pengakuan akademik atas capaian pendidikan yang dilakukan seorang Mahasiswa di kampus, dia mengingatkan, yang perlu dicatat dan diingat adalah bagimana agar ilmu yang diperoleh selam diperkuliahan bisa diterapkan nantinya ketika berada dilingkungan kerja.

"Karena itu seorang wisudawan harus memiliki kompetensi, jangan sampai begitu gembira ketika kegiatan wisuda, namun setelah itu bingung ketika hendak mencari pekerjaan, inilah pentingnya sof skill bagi seorang Mahasiswa," tegas M Nasir.

Saat itu  Nasir memberi Tiga kiat agar wisudawan bisa sukses dalam menghadapi dunia luar, karena itu akan sangat berbeda dengan ketika berada di dunia kampus. Kiat sukses tersebut yang pertama menurutnya adalah kerja cerdas, kualitas wisudawan harus teruji dan sesuai dengan bidang ilmu yang diterima dibangku perkuliahan.

Yang kedua adalah Kerja keras, apa yang ingin dicapai dimasa mendatang harus dipikirkan sejak saat ini, dan harus menjadi motivasi untuk bisa mewujudkannya. Dan yang ketiga adalah kerja Ikhlas, hal ini sangat penting menurutnya.

"Selama inikan kalau kerja itu yang terpikirkan atau dibayangkan adalah mendapatkan uang, padahal dengan bekerja Iklhas, maka rezeki itu akan mengalir dengan sendirinya," pungkasnya.


Dia juga menambahkan, yang tak kalah penting adalah dalam bekerja itu harus jujur. "Dari ketiga hal diatas, yang tak kalah pentingnya adalah bagaimana kita bisa menjadi orang yang jujur, kalau itu bisa kita lakukan, Insya Allah kita akn menjadi orang yang sukses, tidak hanya di dunia, tapi juga diakhirat," pungkasnya. (nik)   
 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index