Riauaktual.com - Pakar hukum, Yusril Ihza Mahendra menilai sejumlah kyai yang memimpin pesantren dan akademisi sudah dikuasai kekuatan besar yang merusak Indonesia.

“Kyai pesantren dan tokoh akademisi Reformasi sudah mulai mendukung mereka. Penawaran bersifat duniawi sangat aktif mereka lakukan,” kata Yusril dalam keterangan tertulis yang sebagaimana dikutip dari Rimanews, hari ini.

Menurut Yusril, kelompok perusak tersebut menyerang sejak 18 tahun yang lalu dengan sangat sistematis.

“Kini mereka telah berhasil masuk ke berbagai bidang: pemerintahan, ekonomi, politik, media, pertanian, kesehatan, pendidikan, pesantren dan sebagainya,” katanya.

Kelompok ini juga telah menguasai struktur birokrasi, DPR, MPR, KPK, dan kepolisian. “Bahkan TNI sudah nyaris dilumpuhkan,” imbuhnya.

Paling parah, menurut ketua umum PBB ini, adalah mereka telah berhasil mengubah konstitusi UUD 45. “Beberapa tokoh yang berupaya mengembalikan kemurnian konstitusi UUD 45 justru kemarin ditangkap dan dicurigai sebagai makar, tanpa alasan yang dapat dibuktikan,” katanya.

Yusril menyebut, di antara kelompok perusak itu adalah komunis, Yahudi dan kaum munafik. Yusril mengajak masyarakat untuk menghentikan proses destruktif ini.

“(Jika tidak) Pada saat itu, setiap hari akan menjadi hari yang berat untuk dilalui, penindasan dan perang sudah pasti tak terelakan,” pungkasnya.