THL Pemko Pekanbaru yang Pernah Tertangkap Menjadi Calo, Ternyata Masih Bekerja

THL Pemko Pekanbaru yang Pernah Tertangkap Menjadi Calo, Ternyata Masih Bekerja
IS (memegang map) salah satu calo yang pernah tertangkap tampak masih bekerja

Riauaktual.com - Tampaknya semboyan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terbebas dari aksi calo hanyalah semboyan semata. Pasalnya THL yang melakukan praktek calo masih tetap dipekerjakan.

Satu dari dua THL yang diduga calo ini terlihat mulai bekerja di Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Pekanbaru. Padahal, sebelumnya Firdaus MT sebelum cuti kampanye tahun lalu, sudah mengintruksikan pihak SKPD terkait untuk melakukan pemecatan terhadap oknum THL bersangkutan.

Menanggapi hal tersebut, Inspektur Inspektorat Kota Pekanbaru, Azmi mengaku tidak tahu jika oknum THL yang melakukan prektek calo kembali dipekerjakan. Sebab Walikota Pekanbaru sebelum sudah mengintruksikan pemecatan terhadap oknum THL bersangkutan.

"Ini aneh, Pak Wako sebelumnya, yakni Firdaus MT sudah mengintruksikan kedua THL yang terlibat calo untuk dipecat. Untuk itu, kami akan menindak lanjuti kasus ini kembali," ujar Azmi, ketika ditemui, Rabu (12/4).

Azmi menambahkan, Pemko Pekanbaru sendiri tidak mentolerir aksi calo maupun pungli. Dengan adanya informasi ini, maka pihaknya akan kembali menindak lanjuti dengan satker yang tidak mengindahkan diinstruksikan Walikota.

"Terima kasih informasinya, kami akan lakukan percepatan dan penindakan terhadap THL yang bermasalah," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, 2 oknum tenaga harian lepas di lingkungan Pemko Pekanbaru ini telah melakukan praktek percaloan perekrutan tenaga harian lepas pada tahun 2016 yang lalu. Dimana, calon pencari kerja yang ingin menjadi THL di lingkungan Pemko Pekanbaru dijanjikan untuk dapat diterima sebagai THL di Sekretariat Kopri Pekanbaru, dengan imbalan uang Rp 25 juta. Kedua oknum THL itu adalah DF dan IS, yang juga baru tercatat sebagai THL Pemko Pekanbaru. (yan)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index