Riauaktual.com -  Pilgubri 2018 mau dibikin spesial oleh KPU Riau. Salah satunya dengan cara main pantun dalam setiap kegiatan Pilgubri.

"Kami akan mengangkat pantun sebagai bagian dari kegiatan, dan tadi sepakat dinamai pantun-pantun demokrasi," ungkap Komisioner KPU Riau, Ilham Yasir, sebagaiman dikutip dari Mc Riau, hari ini.

Selain menguatkan khazanah Melayu dalam Pilgubri, dengan adanya pantun Melayu ini, menurut Ilham, juga bisa membuat suasana fresh setiap kegiatan Pilgubri.

Ditanya tentang sosialisasi Pilgubri, Ilham mengatakan sebenarnya sosialisasi sejak Maret 2017 ini. Namun karena anggaran belum cair, maka sosialisasi baru sebatas bermain di media sosial saja.

"Sosialisasi menuju pilgubri dimulai sejak awal Maret kemarin. Namun karena belum bisa memakai anggaran, kita formulasikan dengan memanfaatkan ruang dunia maya,  facebook,  twitter, instagram, WAG. Salah satunya sudah dilakukan adalah komisioner dan ASN di KPU Riau mulai membuat logo di medsos masing-masing dengan pesan-pesan menuju Pilgubri 2018," papar pria yang pernah aktif di dunia pers ini.

Masih menurut Ilham, KPU Riau juga sudah berkunjung ke sejumlah bupati di Riau untuk meminta peran aktif pemerintah daerah agar tingkat partisipasi pemilih di Pilgubri lebih baik.

"Ada beberapa bupati yang kita kunjungi dalam rangka berdiskusi tentang bagaimana tingkat partisipasi pemilih Pilgubri 2018 bisa meningkat dari pemilihan-pemilihan sebelumnya," jelas Ilham.