Patroli siber gencar cari pelaku penyebar hoax penjual organ tubuh anak

Patroli siber gencar cari pelaku penyebar hoax penjual organ tubuh anak
Kabagpenum Divhumas Polri, Kombes Martinus Sitompul. Foto: Antara

Riauaktual.com - Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri tengah gencar melakukan patroli siber menangkal penyebaran informasi hoax mengenai penjualan organ tubuh anak-anak hasil dari penculikan.

"Patroli untuk mengetahui siapa yang bermain dalam pembuatan konten-konten hoax tersebut," ujar Kabagpenum Divhumas Polri, Kombes Martinus Sitompul di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, hari ini.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian beberapa waktu lalu menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial terkait penjualan organ tubuh anak-anak adalah hoax.

Diduga, ada pihak yang sengaja menggulirkan isu penculikan anak dan pengambilan organ tubuh ke media sosial untuk menaikkan isu-isu negatif yang memprovokasi untuk menimbulkan keresahan.

Terlebih saat ini ada masa Pilkada dan lain-lain. Bahkan, bisa saja isu itu digulirkan Untuk menakuti masyarakat dan mendelegitimasi wibawah Pemerintah.

Mabes Polri sendiri telah mengimbau kepada satuan dari mulai Polda hingga Polsek yang berada di kecmaatan dan kabupaten kota hingga Provinsi mendatangi sekolah-sekolah.

"Untuk menyampaikan himbauan agar jangan sampai terjadi korban penculikan," kata Martinus, sebagiaman dikutip dari rimanews.

Diakui Martinus, di beberapa wilayah, Polisi menerima informasi adanya anak yang tak pulang usai dari sekolah. "Tapi setelah di cek ternyata tidam ada, karena ada yang memang salah, ada yang dibawa temannya, ada yang tidam pulang," kata Martinus.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index