Waduh ! 64 Persen Penderita HIV AIDS di Pekanbaru Laki-Laki

Waduh ! 64 Persen Penderita HIV AIDS di Pekanbaru Laki-Laki
ilustrasi

Riauaktual.com - Kasus HIV dan AIDS di Kota Pekanbaru tak ubahnya seperti gunung es. Dimana penderita ini terus mengalami peningkatan dari tahun ketahun.

Data tahun 2015 lalu terdapat 241 kasus HIV dan 111 Aids. Tahun 2016 terdapat 261 kasus HIV dan 187 Aids. Sedangkan untuk tahun 2017 Diskes baru menghimpun data bulan Januari 2017 saja, terdapat 16 kasus HIV dan 8 Aids

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Helda S Munir, ketika ditemui, Kamis(16/3) menyebutkan, bahwa pemderita HIV AIDS masih didominasi oleh laki - laki dengan 64 persen, sementara perempuan 36 persen.

"Mamang jumlah HIV dan AIDS di Pekanbaru meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini bisa saja disebabkan Peningkatan kesadaran masyarakat Kota Pekanbaru tinggi untuk memeriksakan dirinya ke Puskesmas atau ke Rumah Sakit tinggi. Sehingga pengidap HIV dan AIDS bisa juga cepat mendapatkan penanganannya," kata Helda.

Sementara itu, Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kota Pekanbaru, Hasan Supriyanto. mengaku bahwa pihaknya saat ini masih kesulitan mendata jumlah penderita kasus HIV/AIDS per Kecamatan di Pekanbaru. Sulitnya pendataan ini dikarenakan penderita yang kerap berpindah-pindah tempat.

“Untuk data per kecamatan kami belum ada. Kami hanya memiliki jumlah penderita kasus HIV/AIDS secara global se Pekanbaru. Sulitnya mengindikasi penderita karena kebanyakan dari mereka itu nomaden,” kata Hasan

Menurut Hasan, dalam konteksnya penanggulangan memang menjadi tugas dari KPA Kota Pekanbaru. Namun, untuk data penderita kasus HIV/AIDS ada di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

“Coba tanyakan ke Diskes Pekanbaru untuk jumlah per kecamatannya. Diskes Pekanbaru memang sudah melaporkan tapi secara global,” kata dia.

Total komulatif kasus HIV/AIDS di Pekanbaru dari tahun 2000 sampai 2016 lalu mencapai 2.165 kasus. Angka ini terhitung dari jumlah 1.159 kasus HIV dan 1.006 kasus AIDS di Pekanbaru.

“Jumlah tersebut berdasarkan dari laporan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru. Untuk data per kecamatan kami memang tidak memiliki, karena yang terdata di KPA Pekanbaru secara keseluruhan langsung,” jelasnya.
 
Pihaknya meminta kepada masyarakat Pekanbaru khususnya orang dewasa untuk lebih berhati-hati jika tidak ingin menderita penyakitkasus HIV/AIDS.

"Untuk melakukan pencegahan, harus yang dimulai dari lingkungan keluarga dengan peningkatan ketahanan keluarga dan setia pada satu pasangan,” tutupnya. (yan)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index