Hebat ! RSUD Bengkalis Sukses Operasi Bayi Hydrocephalus

Hebat ! RSUD Bengkalis Sukses Operasi Bayi Hydrocephalus
Bayi penderita penyakit Hydrocephalus sesat sebelum berlangsungnya operasi (istimewa)

BENGKALIS – Plt Direktur RSUD Bengkalis H Suheiry Zein, Rabu kemarin, mengungkapkan bahwasanya RSUD Bengkalis telah berhasil melakukan operasi terhadap bayi penderita penyakit hydrocephalus dengan ciri khas kepala besar.

Keberhasilan tersebut menempatkan RSUD Bengkalis sebagai satu-satunya RSUD di Riau selain RSUD Arifin Ahmad yang mampu melakukan operasi hydrocephalus.

Suheiry juga mengatakan, keberhasilan yang diraih RSUD Bengkalis dalam melakukan tindakan operasi hydrocephalus itu merupakan bukti bahwa RSUD Bengkalis secara kualitas cukup membanggakan.

“Selama ini yang selalu terekspos di media adalah kelemahan-kelemahan di RSUD. Wajar, ibarat dua sisi mata uang, tentu kita tidak menampik kita masih memiliki kelemahan. Namun, disisi lain RSUD Bengkalis juga memiliki kualitas yang cukup membanggakan,” ujar Suheiry yang ketika itu didampingi Wadir Bidang Pelayanan RSUD Bengkalis Rita Puspa, dan Kabid Pelayanan RSUD Bengkalis Imam Subchi.

Kembali dijelaskan Suheiry, Operasi terhadap bayi hdyrocephalus dilakukan pada 2 Maret lalu oleh dokter spesialis syaraf yang berkolaborasi dengan spesialis anak dan anastesi.

"Alhamdulillah, sekarang kondisi bayi nya sudah stabil dan ukuran kepalanya secara bertahap mulai mengecil,” kata Suheiry.

Sementara menurut pantauan di ruang NICU (Neonatal Intensive Care Unit) RSUD Bengkalis, bayi yang baru selesai dioperasi pada 2 Maret lalu itu dalam keadaan sehat.

Seperti juga yang disampaikan Dokter spesialis anak, Aedi Budi Dharma yang ditemui di lokasi mengatakan, perkembangan bayi pasca operasi terus membaik, terlebih keberadaan ruang NICU di RSUD Bengkalis memberikan nilai tambah dalam proses perawatan bayi baru lahir yang memerlukan pengobatan dan perawatan khusus di bawah pemantauan tim dokter.

"Ruang NICU ini belum lama kita operasikan. Dengan dukungan peralatan-peralatan khusus bayi, maka bayi yang membutuhkan pengobatan maupun perawatan khusus akan bisa tertangani dengan baik,” ujarnya.

NICU sendiri menurut Aedi terdiri dari tiga level. Dirinya berharap, NICU RSUD Bengkalis bisa berada pada level III yang memerlukan tindakan khusus dan pemantauan yang ketat. “Kita berharap bisa mengarah kesana, tentunya dengan dukungan seluruh pihak,” harap Aedi. (putra)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index