Amankan 7 Tersangka dan 5 Kg Sabu, BNNP Riau Butuh 4 Hari Dapat Tangkapan Terbesar 2017

Amankan 7 Tersangka dan 5 Kg Sabu, BNNP Riau Butuh 4 Hari Dapat Tangkapan Terbesar 2017
para pelaku (riauterkini.com)

Riauaktual.com - Keberhasilan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau menggulung 7 orang kurir sabu-sabu serta ekstasi skala besar yang merupakan jaringan Malaysia ternyata tercatat sebagai pengungkapan terbesar di Bumi Lancang Kuning di awal 2017 ini.

Bagaimana tidak, dari kerja keras yang memakan waktu 4 hari 4 malam tersebut, petugas tak hanya menangkap 7 tersangka, tapi juga menyita beragam barang bukti narkoba yang nilainya mencapai lebih dari Rp5 miliar. Terdiri dari 6 paket besar sabu-sabu seberat 5 kilogram, 1.599 butir ekstasi yang per butirnya seharga Rp350 ribu, sebilah sangkur, uang tunai Rp1,5 juta, sepucuk senjata api, buku tabungan bukti transaksi narkoba serta sejumlah handphone berbagai merk.

"Ini pengungkapan terbesar kita di tahun ini. Barang bukti yang kita amankan nilainya miliaran rupiah. 1 kilogram sabu saja dihargai Rp1 miliar, jadi jika dikalkulasikan 5 kilogram ditambah 1.599 butir ekstasi maka jumlahnya lebih dari Rp5 miliar," ujar Kepala BNNP Riau, Kombes Pol M Wahyu Hidayat sebagaimana dikutip dari riauterkini.com, Senin (06/03/17).

Menurutnya, meski sudah meringkus 7 kurir yang dikendalikan dari Malaysia, upaya pengungkapan itu sendiri tak hanya sampai disitu saja. Dia menegaskan, BNNP Riau masih akan melakukan pengembangan penyidikan lebih lanjut untuk membongkar komplotan jaringan tersangka lain. Pasalnya, ada beberapa orang lagi yang sedang diburu dan sudah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).

"Ada beberapa target lagi yang sudah kita tetapkan DPO. DPO tersebut juga masih satu komplotan dengan 7 tersangka ini," sebutnya.

Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau sukses menggulung 7 kurir sabu-sabu dan ekstasi jaringan internasional selama 4 hari berturut-turut sejak Kamis (02/03/17) hingga Ahad (05/03/17) pekan kemarin. Dari seluruh tersangka yang diringkus, 2 orang juga terpaksa dihadiahi timah panas di dada kanan dan lengan kanan karena melawan petugas saat digerebek.

Ketujuh tersangka itu adalah P, K, KH, AT, HR, RM dan IN. Para tersangka digerebek petugas di sejumlah lokasi yang berbeda, namun sama-sama dikendalikan oleh 'big bos' dari Malaysia.



Sumber : riauterkini.com

 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index