Ini Alasan Sekda Pekanbaru Tahan Gaji Petugas Kebersihan

Ini Alasan Sekda Pekanbaru Tahan Gaji Petugas Kebersihan
Sekdako M Noer

Riauaktual.com - Sekretaris Derah (Sekda) Kota Pekanbaru, M Noer, mempertanyakan panambahan jumlah tenaga harian lepas (THL) pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru yang sangat banyak, jika dibanding tahun lalu. Hal ini tentu memberatkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.

"Memang sudah dua bulan ribuan Tenaga Harian Lepas (THL) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru menunggak gajinya," ujarnya, Kamis(2/3).

Ketika ditanya apakah dirinya tidak khawatir jika ribuan THL itu kembali melakukan aksi mogok ?, M Noer menyebutkan bahwa, jika ribuan THL kembali mogok seperti beberapa waktu lalu. Tentu kepala dinas akan menjadi evaluasi karena dia bekerja tidak mampu.

"Kalau itu yang terjadi, maka kepala dinasnya tentu tidak mampu bekerja," kata M Noer.

Menurut M. Noer, masalah gaji THL kebersihan ini sebenarnya sudah diminta untuk diselesai sejak Januari lalu. Namun sampai saat ini hasil verifikasi dari OPD terkait mengenai jumlah THL yang membengkak tersebut. Disamping itu, penghitungan jam kerja untuk masing-masing THL.

“Kemarin itu jumlahnya tidak sampai seribu, sekarang sudah lebih pula dari seribu. Makanya kita minta kepada dinas terkait untuk melakukan verifikasi lagi. Sebab kita pernah ingatkan untuk mengurangi jumlah THL kebersihan. Sekarang ini ketika usulan anggaran upah disampaikan ke kami bukannya berkurang malah bertambah,” jelas M Noer.

M Noer menambahkan, jika masalah data THL sudah rampung, maka pemko akan segara mencairkan permintaan anggaran untuk THL Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru.

“Saya juga minta dibenahi dululah soal jam kerja. Masa yang jam kerja 4 jam sama upahnya yang dengan jam kerjanya penuh, itu juga harus diperbaiki,” tutupnya. (yan)
 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index