Dua Minggu Tak Pulang, ABG di Pekanbaru di Jual temannya ke Om-om

Dua Minggu Tak Pulang, ABG di Pekanbaru di Jual temannya ke Om-om
ilustrasi

Riauaktual.com - Seorang perempuan di Kota Pekanbaru, Zu (30), melaporkan seorang anak baru gede bernama Melati (15) warga Kecamatan Rumbai Pesisir, bukan nama sebenarnya yang diduga telah menjual anaknya, Bunga (13) ke om-om hidung belang, Senin (20/2) kemarin.

Terungkapnya kasus perdagangan anak manusia (trafficking) ini berawal, saat Melati menjeput Bunga dirumahnya yang berada di Kecamatan Rumbai pada Sabtu (04/2/2017) sekitar pukul 10.00 wib.

Namun, setelah pegi bersama Melati, Bunga tak kunjung pulang kerumahnya. Hampir dua pekan lamanya, Bunga tak pulang membuat sang ibu kebingungan.

Hingga akhirnya pada Sabtu (18/2/2017) Bunga ditemukan berada di Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan.

Bunga pun kemudian dibawa pulang kerumah oleh ibunya. Setiba dirumah, ibunya menanyai kemana saja Bunga selama dua pekan ini hingga tak pulang ke rumah.

Awalnya, Bunga hanya terdiam. Setelah di desak oleh ibunya Bunga pun bercerita jika dirinya telah dijual Melati kepada om-om dan diajak menginap di sebuah hotel yang berada di Jalan Kuantan.

Di hotel itu, Bunga mengakui telah melakukan hubungan layaknya suami istri sebanyak dua kali dengan om-om tersebut.

Kaget dan menduga anaknya telah menjadi korban perdagangan manusia (trafficking), Zu mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Pekanbaru untuk membuat laporan pengaduan dengan nomor Laporan Polisi / 133 / II  / 2017 Riau / Unit II SPKT Polresta Pekanbaru.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto sebagaimana dikutip dari riaueditor.com, membenarkan adanya laporan tersebut. "Benar laporannya telah kita terima, korban juga sudah divisum. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap laporan tersebut," ujarnya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index