Riauaktual.com - Operasional kelurahan yang baru dimekarkan di Kota Pekanbaru masih menuai kendala. Akibatnya, 25 kelurahan baru itu belum sepenuhnya berjalan efektif.

Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Kota Pekanbaru Azwan mengakui, masih ada kendala pada administrasi yang menyebabkan anggaran untuk operasional 25 kelurahan baru tersebut belum diterima oleh pihak kelurahan.

"Anggaran semua sudah ada, cuma kan OPD baru, pejabat baru. Itu saja kendalanya. Masalah administrasi saja,'' kata Azwan di Pekanbaru, Minggu (12/2).

Setelah dimekarkan Januari 2017 dan sudah berjalan sebulan lebih, sejumlah kelurahan di Kota Pekanbaru masih menggunakan dana pribadi untuk operasional sehari-hari. Hal tersebut karena belum keluarnya anggaran untuk kelurahan dari Pemko Pekanbaru.

Seperti kelurahan Pembatuan Kecamatan Tenayan Raya. Tidak hanya dana operasional, untuk biaya sewa ruko yang saat menjadi kantor kelurahan tersebut juga menggunakan dana pribadi. Saat kelurahan masih memprioritaskan pengajuan untuk perlengkapan operasional kantor.

"Ada bendahara di beberapa kecamatan yang baru diganti, ini kan perlu penyesuaian. Dampaknya anggaran dikelurahan juga terganggu, karena anggaran di kelurahan itu kan anggarannya ada di kecamatan," jelas Azwan, seperti mengutip halloriau.com.

Alasan lain, lantaran dana di kecamatan yang belum bisa dicairkan akibat masih belum lengkapnya perangkat yang ada di kecamatan. Tapi, ia memastikan tidak akan mempengaruhi pelayanan di kelurahan. Sebab pihaknya sebelumnya sudah mengimbau agar pihak kelurahan tetap memprioritaskan pelayanan kepada warganya. Terlebih untuk kelurahan baru yang dimekarkan.

"Di kantor kelurahan itu kan semua sudah lengkap. Mulai dari fasilitasnya, ATKnya, pegawainya sudah ada semua. Kalau pun ada yang kurang, itu kan semua tentu berproses," sebutnya.

Anggaran untuk masing-masing kelurahan diperkirakan berkisar Rp 100 juta pertahunnya. "Kalau tidak salah saya, anggaran untuk kelurahan itu sekitar Rp100 juta an lah per tahunnya. Tapi saya tidak ingat persisnya,'' imbuhnya.