Riauaktual.com - Gambar palu arit ditemukan warga di toilet masjid Al-Ikhlas, Desa Bilaan, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera, seperti dikutip dari Tribratanews, mengatakan, gambar itu ditemukan  9 Februari 2017, dan kini telah ditutup dengan cat oleh polisi dan anggota koramil.

Selain toilet masjid, kata dia, lambang Partai Komunis Indonesia itu juga ditemukan di sebuah jembatan dan papan reklame.

"Ini jelas provokasi, yang berupaya membuat masyarakat resah,” kata Frans.

Penemuan gambar Palu Arit di Madura bukanlah yang pertama. Juli 2016, warga Perumahan Selong, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan Kota, Kabupaten Sampang, melapor ke polisi karena pagar rumahnya dicat gambar palu arit yang dilengkapi tulisan PKI oleh orang tak dikenal.

Polisi telah memeriksa tiga orang saksi untuk meyelidiki penemuan gambar palu arit di masjid.

Frans mengimbau kepada masyarakat untuk tenang dan tidak terprovokasi oleh temuan gambar palu arit tersebut.

Gambar tersebut, menurut Frans, sengaja dibuat provokator untuk memengaruhi masyarakat agar yakin bahwa isu yang selama ini diviralkan melalui medsos bahwa PKI telah bangkit di Indonesia itu akan kelihatan benar. "Ini jelas upaya adu domba," kata Frans.

Dia berpesan kepada masyarakat untuk memberikan informasi kepada polisi jika menemukan gambar-gambar palu arit.