Riauaktual.com - Kendatipun Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah menyediakan lokasi berjualan bagi Pedagang Kali Lima (PKL) di pasar higienis eks bangunan sekolah SDN 019, namun hingga saat ini,  para pedagang masih enggan masuk dan tetap berjualan di sepanjang jalan Teratai Kota Pekanbaru.

Menanggapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Edwar Sanger, ketika ditemui para awak media, Senin (6/2), enggan berkomentar banyak. Bahkan dirinya memaklumi jika para PKL kembali menggelar jualannya di jalan Teratai.

“Sejauh itu tidak mengganggu tidak masalah dan sudah biasa terjadi. Yang penting mereka taati aturan dan jangan sampai merusak apa- apa saja yang telah disediakan Pemko Pekanbaru,” tegas Sanger.

Menurut Sanger, apa yang dilakukan para pedagang ini merupakan cara bertahan hidup untuk mencari nafkah demi kelangsungan hidup mereka.

“Pedagang itu kan manusia dan saudara-saudara kita juga. Kita harus maklumlah dengan situasi dan kondisi seperti ini. Bagi saya, selagi masih bisa tertib, ya silahkan berdagang,” ungkapnya.

Ketika ditanya, apakah langkah yang ambil Pemko Pekanbaru terhadap para PKL ini tidak tegas dan terkesan plin plan. Pasalnya beberapa waktu lalu Pemko melarang dan sekarang dibiarkan ? Edwar mengatakan bahwa pihaknya tetap tegas, namun ada hal-hal yang perlu ditoleransi.

"Siapa bilang kita tidak tegas. Kita kan sudah turunkan Satpol-PP dan instruksikan dinas terkait untuk menertibkan,” tutupnya. (YAN)