7.000 umat muslim lakukan gema salawat di Bali bikin pecalang ikut menangis

7.000 umat muslim lakukan gema salawat di Bali bikin pecalang ikut menangis
Salawat bersama di Bali. ©2017 Merdeka.com/Gede Nadi Jaya

Riauaktual.com - Umat muslim dari seluruh Bali menggelar salawat bersama di lapangan Niti Mandala Renon Denpasar, Sabtu (21/1) malam. Diperkirakan jumlah jemaah mencapai 7.000 umat muslim menyenandungkan gema kedamaian untuk semua umat di Indonesia.

Acara yang dimulai sejak pukul 19.30 WITA berkahir hingga pukul 22.50 WITA di lapangan rumput seluas 4 hektar itu. Derai air mata bercampur gerimis hujan menjadi saksi betapa indahnya ayat dikumandangkan untuk kedamaian antar umat di Tanah Air.

Bahkan beberapa Pecalang Renon turut berjaga ikut menangis dan berdoa bersama dengan cara Hindu Bali.

"Luar biasa,kami tidak menyangka antusias umat datang untuk mari bersalawat. Inilah bukti kerukunan umat di Bali, desa adat ikut terlibat dengan mengarahkan Pecalang menyukseskan acara ini," ungkap Muh Syafii Abdillah, Ketua pengurus NU kota Denpasar, Sabtu (21/1) malam.

Menariknya, suksesnya acara ini, usai acara

Para pecalang bahkan saling merangkul mengucap salam kepada para umat usai menggelar acara. Salah seorang pecalang, Nyoman eka mengaku sangat bangga dan terharu dengan kegiatan salawat ini.

Untuk itu, dirinya tidak percaya atas tuduhan jubur Front Pembela Islam (FPI), Munarman, menyebut pecalang kerap mengganggu umat muslim di Bali. "Kita tak pernah gubris, saya sudah lihat video itu lama. Kita percaya karma, jangan saya di tanya. Tapi tanya pada umat muslim di Bali benarkah demikian pecalang di Bali?" ujarnya.

"Kita selalu menjaga umat lain yang melakukan kegiatan di Bali. Seluruh umat, tidak hanya saudara kita muslim. Semua agama kita jaga kok," pungkasnya.


Sumber : merdeka.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index