Riauaktual.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rokan Hilir H Surya Arfan mengatakan, hingga saat ini Anggaran Pembelanjaan Biaya Daerah (APBD) Rokan Hilir saat ini ia nilai belum kunjung stabil, sehingga Pemkab terpaksa berhemat termasuk mengurangi tunjangan pejabatnya.

Demikian dikatakan H Surya Arfan saat memberi kata sambutan pada acara serahterima jabatan kepala Dinas Kesehatan Rokan Hilir, Kamis (19/1/17). Saat itu Sekda turut didampingi pejabat eselon II dan Kabag Humas Sekda Rohil Suslio Widagdo Aly dan asisten ADM H Indra Putra Yana.

"Rohil akan masih menghadapi masa-masa sulit, di tahun 2017 ini sebab kondisi APBD kita belum stabil, termasuk Pemkab akan mengurangi gaji honorer kita," jelas H Surya Arfan.

Dikatakan mantan Kadisdik Rohil tersebut dengan kondisi keuangan daerah seperti itu, Pemkab terpaksa mengurangi belanja aparatur. Untuk itu dirinya meminta kepada pejabat dan pegawainya untuk bisa memaklumi hal itu. Karena ini bukan saja dialami oleh Pemkab Rokan Hilir akan tetapi semua daerah di Riau.

Menurut Sekda pengurangan tersebut merata dialami oleh pejabat mulai dari bupati, wakil bupati, sekda hingga sampai kepada anggota DPRD. Dalam hal ini Sekda minta kepada jajarannya untuk terus bekerja dengan maksimal dengan memberdayakan apa yang ada. "Mudahan kita akan cepat keluar dari kondisi ini," katanya.

Dalam hal ini Sekda menekankan kepada jajarannya untuk terus berupaya menggali potensi Pendapatan asli daerah (PAD) dari semua sektor terutama pajak dan retribusi untuk penambahan pemasukan daerah. Ia masih yakin bahwa kondisi tersebut tidak akan lama, kuncinya asalkan semua giat. Ia minta kepada jajarannya untuk mengabdi sepenuh hati sesuai sumpah janji yang telah diucapkan terutama kepada pejabat.

"Saya saja dua kali disumpah, kalau saya tak bekerja baik, bisa-bisa makan sumpah. Tapi rasanya saya sudah maksimal, kalau ada yang merasa belum bisa terlayani sesuai kehendak hattinya,itu lumrah dialami oleh seorang pemimpin," imbuhnya. (Zai)