Kalaksa PBD Inhu turun langsung padamkan titik Api

Kalaksa PBD Inhu turun langsung padamkan titik Api
pemadaman karhutla di desa jerinjing

Riauaktual.com - Kepala Pelaksanaan (Kalaksa) Penanggulangan Bencana Daerah (PBD) Pemerintah Kabupaten Inhu, Paino turun langsung menangani pemadaman titik api diareal lahan masyarakat tepatnya di Desa Talang Jerinjing Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Inhu.

Ada dua titik api yang dipadamkan pada hari Rabu (11/12017) kemarin bersama tim dari PBD Inhu dan aparat kepolisian wilayah hukum Kecamatan Rengat Inhu.

"Tim PBD pemerintah saat ini turun kelapangan memantau titik api, jika ada terjadi titik api langsung melakukan pemadaman demi antisipasi meluasnya titik api. Dan kebakaran lahan masyarakat di desa Talang Jerinjing sudah padam. Saat ini di Inhu tidak ada lagi titik api yang menimbulkan kabut asap," ujarnya kepada wartawan Kamis (12/1) di ruang kerjanya.

Kedepan, katanya, untuk mempercepat informasi tentang keberadaan titik api di Inhu guna menangani secara cepat, akan di buat nomor yang bisa di hubungi langsung ke PBD Pemerintah Inhu.

"Untuk itu diharapkan masyarakat agar saling mengantisipasi kasus karhutla di Inhu, sebab, karhutla dapat menyebabkan kerugian bagi masyarakat banyak. Jangan sembarang membuang puntung rokok di sembarangan tempat, khususnya di areal lahan gambut," harapnya.

Kemudian, lanjutnya, kalau masyarakat membuka lahan pertanian jangan melakukan pembakaran demi menghindari kasus karlahut. Apalagi musim kemarau ini sangat rentan berpotensi kasus karlahut khususnya di areal lahan gambut sebagimana yang terjadi di lahan masyarakat desa talang jerinjing tersebut.

"Untung ditangani cepat, kalau tidak tanggap cepat, tim akan kewalahan sebab titik api itu, karena kebakaran di desa tanlang jerinjing tersebut berada di areal lahan gambut," katanya.

Kepada seluruh masyarakat dan aparat desa, Ia berharap supaya saling komunikasi, jika ada titik api supaya langsung di informasikan ke PBD Inhu guna untuk melakukan pemadaman secepatnya. (Ob)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index