Riauaktual.com - Jika melihat kejadian yang menimpa Samsung terkait insiden Samsung Galaxy Note 7, seharusnya sudah jadi pilihan bijak untuk tidak melanjutkan lagi lini flagship Note dari Samsung. Namun sepertinya Samsung akan ambil langkah sebaliknya.

Dilansir dari BGR yang melansir laporan dari Business Korea, karena pasar pengguna phablet yang tinggi, Samsung akan merilis Note lagi tahun ini.

Seorang petinggi dari Samsung bahkan berani berkat bahwa kepopuleran lini Note akan melebihi insiden yang menimpa Samsung Galaxy Note 7.

"Galaxy Note 7 sudah populer sebelum pengguna melaporkan perangkat Note 7 yang terbakar ketika dicas. Pasar dari phablet kini meningkat, dan itu ditumbuhkan sendiri oleh Samsung. Karena ini Samsung akan merilis seri Note lagi tahun ini," ungkapnya.

Samsung Galaxy Note 8 seharusnya dirilis paruh kedua tahun ini, mengikuti Samsung Galaxy S8 yang direncanakan sudah diumumkan Februari dan rilis April.

Terlalu dini untuk tahu bagaimana spek yang diusung Samsung Galaxy Note 8 nanti, namun beberapa produsen partner dari Samsung merumorkan jika Note 8 akan mengusung layar 4K. Uniknya, spek layar ini akan lebih tinggi dari Galaxy S8 yang hanya akan mengusung layar 2K. Kemungkinan besar layar 4K ini diperuntukkan bagi mereka penikmat konten VR yang diramalkan jadi tren di 2017.

Samsung sendiri dijadwalkan untuk memberi informasi terkait insiden meledaknya Galaxy Note 7 pada bulan ini. Samsung yang sedang melakukan investigasi, akan secara resmi membeberkan hasil investigasi mereka pada akhir Januari mendatang.