RIAU (RA)-  Hingga saat ini, yang telah memberikan deviden dari 10 BUMD di Riau baru sebesar Rp137,9 miliar. "Ya, yang memberikan baru sebesar Rp137,9 miliar," terang Irhas, Selasa (23/10) kepada RiauAKtual.com.

Dari delapan penyumbang deviden itu, dimana PT Bank Riau-Kepri merupakan penyumbang deviden terbesar, yakni sebesar RpRp 84,3 miliar.

Kemudian disusul PT Bumi Siak Pusako Rp 42,7 miliar, PT Sarana Pembangunan Riau Rp 7 miliar, PT Permodalan Ekonomi Riau Rp 1,6 miliar, PT Pengembangan Investasi Riau sebsar Rp1,5 miliar. Kemudian PT Sarana Penjaminan Riau Rp 105 juta, PT Askrida Rp 371 juta dan Koperasi Korpri sebesar Rp62 juta.

Irhas menegaskan, raihan persentase yang ada sekarang tidak lantas sudah merasa cukup. Karena seyogyanya, persentase perolehan deviden harusnya lebih besar lagi. Termasuk juga PT Bank Riau-Kepri selaku pemuncak penyumbang deviden.

Sementara untuk dua BUMD lainnya seperti PT Riau Airline dan PT Riau Petroleum belum ada sama sekali.(RA2)