DURI (RA) - Diera dunia pendidikan saat ini, ilmu pengetahuan harus dimiliki oleh siswa/i sekolah, mulai tingkat TK sampai Perguruan Tinggi.

Untuk menunjang pendidikan, infrastruktur haruslah memandai dan layak dipergunakan siswa/i dalam menuntut ilmu. Inilah yang dirasakan murid SDN 26 Air Jamban, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Dimana kondisi bangunan sekolah mereka saat ini memprihatinkan dan masih menggunakan bangunan papan.

Sekolah yang beralamat di Jl. Kampung Lalang Ujung, Kelurahan Air Jamban ini, bangunannya sudah tidak layak pakai. Papan dindingnya sudah membusuk alias lapuk.

Kepsek SDN 26 Air Jamban, Jasmiati SPd kepada RiauAktual.com mengatakan, sekolah yang ia pimpin ini sudah berdiri sejak tahun 1980. Sejak berdiri, belum ada perbaika yang dilakukan untuk mengembangkan sekolah tersebut. SD tersebut hanya mempunyai 4 ruangan belajar.

"Kondisi bangunan sekolah memang sudah tidak layak dikarenakan dindingnya sudah mulai lapuk. Kami dari pihak sekolah berharap ada  perhatian pemerintah kabupaten Bengkalis untuk membantu perbaikan gendung sekolah," harap Jasmiati.

Sementara, salah seorang anggota DPRD Bengkalis yang juga mantan PNS pendidikan di Kecamatan Mandau, H Thamrin Ali mengatakan, DPRD Bengkalis sudah menganggarkan dana pendidikan sebesar 29 M tahun 2016/2017. Anggaran tersebut dipergunakan untuk pembangunan infrastruktur sekolah dan peningkatan kualiats SDM," katanya. (man)