Ade Hartati: Tarik Buku Penjas Vulgar Tak Perlu Tunggu Kepmen

Ade Hartati: Tarik Buku Penjas Vulgar Tak Perlu Tunggu Kepmen
Ade Hartati Rahmad MPd

PEKANBARU (RA) - Sekretaris Komisi III DPRD Pekanbaru, Ade Hartati Rahmat MPd meminta Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pekanbaru, Zulfadil untuk menarik buku Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes) yang telah diedarkan di sekolah yang ada di Kota Pekanbaru tanpa perlu menunggu Keputusan Menteri (Kepmen). Sebab, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah diberi wewenang untuk mengambil kebijakan tegas.

"Pada era otonomi pendidikan sekarang ini Pemko diberi kewenangan untuk mengambil kebijakan, baik dalam pengganggaran maupun dalam hal yang bersifat teknis kependidikan. Makanya, untuk penarikan buku yang sudah jelas vulgar itu tak perlu menunggu Kepmen lagi," ungkap Ade Hartati ketika dikonfirmasi RiauAktual.com melalui selulernya pagi tadi, Jum'at (19/10/2012).

Pernyataan tersebut disampaikan Ade terkait pernyataan Kadisdik soal penarikan buku Penjaskes yang diisukan banyak hal yang tidak pantas dan vulgar itu harus menunggu Kepmen. Sebab, sudah jelas isi buku tersebut tidak sesuai dengan kurikulum.

"Masalah utamanya adalah kebijakan apa yang harus dan secepatnya dilakukan Pemko melalui disdik dalam mengantisipasi semakin meluasnya polemik mengenai buku Penjaskes tersebut, ke depan Dinas Pendidikan harus lebih berkonsentrasi dalam hal pembangunan SDM siswa melalui isi materi pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan kualitas dan daya saing pendidikan dengan daerah lain. (RA1)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index