Direncanakan Besok, Gaji Guru Bantu Provinsi Cair

Direncanakan Besok, Gaji Guru Bantu Provinsi Cair
ilustrasi

TELUK KUANTAN (RA) - Sudah 2 bulan guru bantu provinsi (GBP) di Kabupaten Kuantan Singingi belum menerima gaji, Juli dan Agustus. Jika tidak ada kendala, gaji guru bantu provinsi itu direncanakan dibayarkan, besok Senin (29/8).

“Gaji guru bantu provinsi memang belum juga cair, karena prosesnya sekarang ada di provinsi. Kalau tak ada perubahan, besok Senin dana cair,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jupirman SPd.

Dan Kepala Dinas Pendidikan memang mengaku, bahwa dirinya sering mendapat keluhan dari guru bantu ini soal belum dibayarkannya gaji mereka untuk Juli dan Agustus, dan setiap keluhan guru itu ditanggapinya positif.

“Memang banyak yang mempertanyakan, kita jelaskan prosesnya, bahwa sedang diproses di provinsi. Makanya, kita minta mereka bersabar,” katanya.

Keluhan para guru bantu ini, menurut mantan guru itu adalah hal yang wajar, karena itu adalah hak mereka. “Saya pun dalam posisi mereka akan menanyakan hal yang sama, karena itu hak mereka yang diharapkannya,” katanya.

Sebelumnya Jupirman menjelaskan, bahwa gaji GBP ini ditransfer provinsi sekali enam bulan. Transfer tahap pertama sudah dilakukan Pemprov Riau dan sudah dibayarkan kepada GBP untuk gaji bulan Januari hingga Juni. Sekarang tengah diproses untuk enam bulan kedua untuk pembayaran gaji Juli hingga Desember.

Dan sebelum diajukan pencairan dana ke Pemprov Riau, pihaknya mendata ulang jumlah GBP, karena kadang terjadi perubahan. Data terbaru dikirim ke Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Mereka kemudian meneruskan ke Biro Keuangan kantor Gubernur, setelah itu Biro Keuangan mentransfer ke kas daerah Kuansing.

“Sekarang prosesnya ada di provinsi. Nanti kalau sudah masuk ke kas daerah Kuansing lalu Dinas Pendidikan mengajukan permintaan pembayaran baru kemudian dibayarkan ke masing-masing guru,” jelasnya.

Ada 583 guru bantu provinsi bertugas di Kuansing, masing-masing mereka menerima gaji Rp2 juta setiap bulannya. “Sekarang sudah dua bulan gaji kami belum dibayar,” kata salahseorang guru yang enggan disebutkan namanya. (am)
 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index