Antisipasi Kartu Palsu, Dewan Harapkan Kantor BPJS Lakukan Kroscek

Antisipasi Kartu Palsu, Dewan Harapkan Kantor BPJS Lakukan Kroscek
ilustrasi

PEKANBARU (RA) - Santernya kabar terkait maraknya beredarnya kartu BPJS Kesehatan (Badan Penyelengara Jaminan Sosial Kesehatan) palsu, yang ditemukan dibeberapa daerah di Indonesia, saat ini juga membuat resah masyarakat pengguna kartu BPJS Kesehatan di Kota Pekanbaru.

Untuk mengantisipasi agar tidak beredarnya kartu BPJS palsu di Kota Pekanbaru ini, anggota DPRD Kota Pekanbaru, Ruslan Tarigan SPd, meminta kepada dinas terkat dalam hal ini Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru bekerjasama dengan pihak BPJS untuk melakukan kroscek terhadap peredaran kartu BPJS palsu tersebut.

"Kita minta Diskes dan BPJS Pekanbaru agar dapat bekerja sama dalam melakukan pengecekan terhadap peredarannya. Dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang memiliki kartu agar tidak tertipu akan kartu BPJS palsu yang saat ini marak beredar," ucap Ruslan Tarigan, kepada wartawan, Jum'at (29/7).

Anggota komisi IV DPRD Pekanbaru ini juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan dapat mengantisipasi terhadap peredaran kartu BPJS palsu yang bisa saja beredar di tengah-tengah masyarakat Kota Pekanbaru saat ini.

"Masyarakat harus berhati-hati dan dapat memeriksa serta mengecek kembali kartu BPJS yang dimiliki ke Kantor BPJS terdekat, agar dapat diketahui apakah kartu BPJS yang dimilikinya asli atau palsu," pintanya.

Ruslan juga mengingatkan masyarakat apabila ditemukan dan memiliki kartu BPJS palsu setelah melakukan pengecekan segera laporkan, agar nantinya oknum-oknum yang bermain dan membuat kartu BPJS palsu tersebut dapat ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Yang memiliki kartu BPJS agar dapat kembali mengkroscek ulang terhadap kartu BPJS-nya, karena pihak BPJS telah membuat nomor pengaduan bagi para konsumennya. Dan juga kita harapkan kepada masyarakat yang ingin membuat BPJS jangan melalui calo, urus saja langsung ke kantornya," tandasnya. (DWI)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index