Pemko Pekanbaru Diminta Lakukan Pendekatan Agar Pedagang Pindah ke Pasar Higienis

Pemko Pekanbaru Diminta Lakukan Pendekatan Agar Pedagang Pindah ke Pasar Higienis
Zaidir Albaiza

PEKANBARU (RA) - Saat ini pembangunan Pasar Higienis yang dilakukan dengan cara meruntuhkan bangunan SDN 019 di Jalan Teratai kini sudah selesai. Tinggal memindahkan para pedagang untuk mau berjualan dilokasi tersebut.

Namun hingga saat ini hal tersebut tidak kunjung terealisasi, Pemko Pekanbaru tampak kesusahan dalam pemindahan pedagang ke gedung pasar tersebut karena pedagang masih belum mengetahui kondisi jual beli yang akan mereka hadapi di dalam pasar nantinya.

"Pedagang ini dalam prinsipnya selalu mencari keuntungan. Bermodal sekecil mungkin untung sebesar-besarnya, itu harus dipahami pemerintah. Jadi pemerintah harusnya datang ke sana melakukan pendekatan bagaimana mengajak pedagang pindah kepada tempat yang disediakan," ungkap Anggota DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi PKB, Zaidir Albaiza SH MH, saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis (28/7).

Saat memindahkan pedagang yang kini masih berjualan di badan jalan, menurut Zaidir, pemerintah dalam hal ini Dinas Pasar perlu lebih ramah kepada pedagang, dirangkul dan diberikan pemahaman bahwasanya lokasi yang baru sudah disediakan dan lebih nyaman.

"Jangan dipungut biaya mahal-mahal, kalau perlu digratiskan di pertama-pertama tanpa pungut apa-apa. Kita harus turut mempromosikan nanti bagaimana supaya pasar ini bisa ramai. Setelah ada keramaian, pedagang sudah laris, baru kita rundingkan bagaimana nantinya dan berapa kesanggupan pedagang untuk membayar tempat berjualan di sana untuk menyewa tempat," sarannya.

Politisi PKB ini juga berujar, di tahap awal ini biasanya pasar yang baru beroperasi belum akan ada peminatnya. Untuk itu, pemerintah harus bisa berupaya agar pasar itu ramai dikunjungi dan menciptakan inovasi agar pedagang bisa nyaman berjualan dan pembeli pun betah untuk berbelanja di pasar tersebut.

"Jangan dipandang dulu bayar sekian-sekian sehingga pedagang itu ketakutan tak sanggup menyewa atau membayarnya. Pasar baru ini biasanya sepi. orang negok-nengok saja baru, harganya murah dan belanja nyaman tidak. Makanya harus bisa pancing orang datang," tutur Zaidir.

Disinggung apakah pedagang Pekanbaru masih kurang meminati pasar higienis di Pekanbaru, Zaidir memandang hal itu tidak ada pengaruh. "Higienis tidak higienis itu tidak ada pengaruh, yang terpenting murah dan nyaman, target ekonomi menengah itu murah, barang bagus itu aja," tandasnya. (DWI)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index