Harga Gula di Siak Terus Naik

Harga Gula di Siak Terus Naik
ilustrasi

SIAK (RA) - Harga gula pasir di kabupaten Siak terus meroket mencapai angka Rp17.000 perkilogramnya. Kebijakan toska menginfor gula merupakan musibah bagi masyarakat. Apalagi saat ini badai krisis ekonomi belum juga membaik.

"Selagi pemerintah mengandalkan gula lokal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, harga gula tidak akan turun," ujar Kadis Perindag UKM Kabupaten Siak, Drs H Wan Bukhari MSi kepada RiauAktual.com, kemarin.

Dia mengakui, saat ini pemerintah sedang dihadapkan dengan sulitnya ekonomi. Hal ini diperparah dengan naiknya harga sejumlah kebutuhan pokok. Seperti Gula Pasir yang menembus harga Rp 17.000 /Kg, dan Ayak potong yang perkilogramnya mencapai Rp50.000.

"Dengan harga dua komuditi yang selangit ini membuat kita semua kelimpungan. Tapi itulah realita yang tidak bisa kita elakan. Mau tidak mau, jurusnya terpaksa menghadapi masalah yang sedang mendera," tukasnya.

Dikatakan, tingginya harga gula pasir ini terjadi disebabkan kebijakan pemerintah pusat yang tidak mau mengimport gula. Sementara produk gula lokal cukup terbatas dan belum mampu memenuhi kebutuhan  masyarakat .        

"Hal ini diperparah dengan telah terjadi gagal panen tebu di Indoensia. Kalau seandainya Pemerintah pusat tidak segera mengimport gula lagi, sampai kapan pun harga gula tidak akan beranjak turun dari harga sekarang," paparnya. (JAS)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index