SIAK (RA) - Mudik lebaran kali ini diperkirakan tidak sepadat tahun sebelumnya. Asumsi ini muncul dengan melihat lebaran yang bersamaan dengan libur sekolah, ditambah kondisi ekonomi yang cukup sulit.

"Dikarenakan libur sekolah masih sampai lebaran, sudah banyak masyarakat yang membawa keluarganya pulang kampung lebih awal dan tidak bersamaan dengan puncak. Jadi, kita prediksi mudik tahun ini sepi, ditambah lagi dengan kondisi ekonomi yang cukup sulit saat ini," sebut Kepala Dinas Perhubungan dan Infokom Kabupaten Siak H Kaharudin SSos MSi saat rapat monitoring angkutan lebaran diruang Pucuk Tebing, Rabu (29/6).

Walaupun demikian dikarenakan dalam  hal ini Pemerintah tetap memfasilitasi berbagai kebutuhan terhadap kelancaran mudik lebaran ini, mulai dari pengaman dan termasuk moda angkutan nya.

Kesiapan moda angkutan laut KM jelatik pekanbaru-selat panjang  buah kapasitas angkutan 60 penumpang ,untuk Buton-Tanjung balai karimun,Buton-selat panjang/Teluk  belitung kapal Fery 1 buah kapasitas 160 penumpang,speed boat 5 unit kapasitas 350 penumpang, rute dumai- Buton -selat panjang  samak- Batam kapal Fery 2 unit dengan kapasitas 340 penumpangan

Dan begitu juga dengan kesiapan pelabuhan penyeberangan Buton - Tanjung Balai Karimun. 1 unit kapal motor penyeberangan(KMP)Senangin dengan kapasitas angkut 169 penumpang dan 20 unit kenderaan roda enam setiap hari nya," Terang Kaharudin menjelaskan. (JAS)