30 Supir Bus AKAP Pekanbaru Jalani Tes Urin

30 Supir Bus AKAP Pekanbaru Jalani Tes Urin
Ilustrasi

RIAU (RA) - Diam-diam pihak terminal Bandar Raya Payung Sekali bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau melaksanakan tes urine untuk sopir angkutan lebaran. Sebanyak 30 sopir angkutan kota antar provinsi menjalani tes urine, Sabtu (25/6) malam. Namun dari hasil pemeriksaan semuanya negatif.

"Memang mendadak, karena itu dilaksanakan dengan hari anti narkotika sedunia. Kita mengusulkan ke BNN Kota Pekanbaru untuk melaksanakan tes urine sopir Angkutan Antar Jemput Antar Provinsi (Ajap)," kata Kepala Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS), Bambang Armanto, Selasa (28/6/2016).

Pihaknya berasalan untuk sopir AJAP disinyalir banyak yang menggunakan narkoba. Dugaan tersebut diperkuat dengan kondisi sopir yang mampu membawa mobil Pekabaru-Sumbar hingga tiga kali trayek.

"Inikan menimbulkan pertanyaan kita, karena normalnya itu mereka hanya mampu dua kali trayek, kalau sampai tidak kali dan nggak ada ngantuk tentu kita ragukan," sebutnya.

Pihaknya mengusulkan untuk tes urine sopir Ajap ini dilaksanakan diwilayah perbatasan. Baik diperbatasan dari pintu masuk wilayah barat, timur dan utara.

"Tahun lalu kita juga melakukan tes urine untuk sopir Ajap, hasilnya banyak yang negatif," ujarnya.

Jika tidak ada aral melintang, tes urine untu sopir Ajap ini akan dilaksanakan H-5 lebaran. Namun pihaknya belum bisa memastikan jadwal pastinya, sebab untuk melaksanakan tes urine ini pihaknya harus berkoodinasi terlebih dahulu dengan pihak BNN.

"Kita koordinasikan dulu, karena alat untuk tes urine itukan mahal. Kita tidak punya anggaranya," katanya.

Sementara uji kelayakan kendaraan yang dilakukan selama sepekan ini tidak ditemukan ada armada mudik lebaran yang mengalami kerusakan cukup arah. Pihaknya hanya menemukan keretakan pada kaca mobil saja. "Itu langsung kita perintahkan untuk menggantinya," imbuhnya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index