Kepala BKD Pekanbaru Sering Mangkir Dipanggil DPRD, Komisi III Surati Walikota

Kepala BKD Pekanbaru Sering Mangkir Dipanggil DPRD, Komisi III Surati Walikota
Kepala BKD Pekanbaru

PEKANBARU (RA) - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pekanbaru, Drs.Azharisman Rozie, kembali mangkir diajak hearing Komisi III DPRD Kota Pekanbaru.

Kondisi ini membuat Ketua Komisi III Ir Nofrizal MM kecewa. Sebab, menurut Nofrizal, tidak hadirnya Kepala BKD ini dalam undangan DPRD, bukan hanya kali ini saja melainkan sudah berkali-kali.

"Untuk kesekiankalinya kepala BKD mangkir, tidak datang kembali ke DPRD dengan alasan banyak kegiatan-kegiatan yangg tidak bisa ditinggalkan," kata Nofrizal menyampaikan kekecewaannya kepada media, Senin (30/5/2016).

Dikatakan Nofrizal, kali ini konfirmasi ketidakhadiran Kepala BKD ini dengan adanya surat dari Sekdako Pekanbaru ditandatangani M Noer, yang menyatakan kepala BKD tidak bisa hadir.

"Sayangnya suratnya itu baru datang tadi, tanggal 31 Mei berarti besok suratnya diteken hari ini. Kita sangat menyayangkan ini, entah ceroboh entah apa, surat kita ini kita layangkan jauh beberapa hari yang lalu sudah dikonfirmasikan kepada mereka, dulu tidak hadir kita jadwalkan ulang, dua minggu lalu gak hadir kita kasih space waktu, kita kasih undangan secepatnya baru hari ini masuk surat menyatakan bahwa dia tidak bisa hadir karena banyak kegiatan," terang Nofrizal.

Dalam surat tersebut, kata Nofrizal, dipaparkan semua kegiatan yang dihadiri Kepala BKD Pekanbaru. "Kegiatan itu kegiatan walikota bukan kegiatan dia, dia undangan, memangnya dia gak datang tuh bubar acara, kan gak mungkin," sebut Nofrizal.

Seharusnya, jika BKD tidak bisa hadir di pagi hari, bisa siang atau sore. Komisi III siap rapat kapan pun untuk melakukan pembahasan dengan BKD ini.

"Cuma sampai hari ini baik konfirmasi telpon gak ada, suratnya tadi Sekda, salah pula tanggalnya lagi, tapi yang jelas kita sangat menyayangkan, ini banyak hal-hal yang ingin kita pertanyakan salah satunya terkait mutasi," jelasnya.

Mutasi ini, kata Nofrizal, hampir setiap saat dilakukan. "Dua bulan sekali mutasi, yang kita soroti itu kita mau tanya, ini orang ada setiap mutasi itu-itu juga, mutasi kemarin itu, sekarang ikut, ikut lagi, ikut lagi, emangnya memang seperti itu mutasi itu, sering-sering terus orangnya itu juga, namanya mutasi itu kan promosi atau demosi, kan dua itu saja, kalau promosi dia naik jabatan, demosi turun jabatan non job, tapi kalau dia dia lagi, lu lu lagi kan bingung juga kita," paparnya.

Nofrizal juga mengatakan bingung ketika masyarakat bertanya kenapa pejabat saat ini sering berganti-ganti.  "Apa yang ingin kita jawab kepada masyarakat, misalkan camat, 3 bulan camat berganti, mutasi dia, bagaimana camat mau kenal masyarakat, baru 3 bulan pindah, mutasi lagi mutasi lagi," sebutnya.

"Ini harus ditertibkan, bukan dewan itu LSM, ingat, dewan ini lembaga yang diatur oleh undang-undang, penyelenggaran pemerintah daerah itu walikota dan DPRD, DPRD itu ada komisi-komisi, DPRD ini pengawasannya," terang Nofrizal.

Atas kondisi ini, Komisi III rencananya akan menyurati Walikota Pekanbaru melalui Sekda untuk mempertanyakan Kepala BKD yang tidak berkenan menghadiri undangan DPRD Kota Pekanbaru.

"Kita sangat menyayangkan, sebenarnya kan tidak mesti seperti ini, kalau pun tidak dia kan bisa komunikasi, lewat telpon, ini udah berkali-kali, berkali-berkali diundang, sekali pernah datang itupun gak jadi, karena dia sudah terlambat waktu itu," pungkasnya. (MAD)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index