DPP PBB Lantik DPW, DPC dan Badan Otonom se-Riau

DPP PBB Lantik DPW, DPC dan Badan Otonom se-Riau
pbb

PEKANBARU (RA) – Dewan Pimpinan Daerah Riau Partai Bulan Bintang menyelenggarakan pelantikan pengurus DPW, DPC dan Badan Otonom se-Riau di Hotel Ratu Mayang Garden Sudirman Pekanbaru, Sabtu pekan lalu.

Dalam pelantikan ini ikut hadir Ketua Umum Partai Bulan Bintang diwakili oleh Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (DPP PBB), Jamaluddin Karim SH MH, Walikota Pekanbaru, DR. H. Firdaus ST MT dan juga seluruh DPC se Riau.

Terkait hal ini, Ketua Harian DPP PBB, Jamaludin Karim mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus DPW, DPC dan Badan Otonom se Riau yang telah dilantik.

“selamat atas pelantikan seluruh pengurus DPW, DPC dan Badan Otonom PBB se Riau dan bisa mengemban amanah memperjuangkan visi dan misi Partai Bulan Bintang ini,” katanya.

Terkait ketidakhadiran Ketua Umum, Yusril Ihza Mahendra, Jamaludin mengatakan bahwa tidak bisa hadir karena kesibukannya dalam menghadapi Pilwagub DKI 1 tahun 2017 mendatang.

Mengenai hal itu, Jamaludin minta dukungan kepada semua pengurus DPW PBB Riau untuk ikut berkontribusi dalam pilwagub DKI 1 tahun 2017 mendatang.

“Mohon dukungan dari teman di Riau yang ada saudaranya di DKI untuk mengantarkan Pak Yusril Menuju DKI kedepanya.” Kata Jamalauddin Ketika diwawancarai wartawan, sabtu (23/4).

Semetara itu, Ketua DPW PBB Riau mengajak kepada seluruh umat Islam di Riau untuk ikut berkiprah dalammensiarkan agama Islam melalui Politik yang sesuai dengan syariah Islam.

“Tauladan kita nabi Muhammad SAW. Beliau adalah tokoh politik kita yang patut dicontoh. Insyallah setelah dilantiknya pengurus PBB Riau. PBB mengajak umat Islam sekalian untuk ambil bagian dalam kancah politik dan berkebangsaan,” katanya.

Menurutnya, umat Islam tidak perlu membenci politik sebab dengan berpolitik Islam akan mudah menggapai hal-hal yang sepantasnya diperlakukan ke rakyat.

Dengan kata lain, jika Islam menghindar dan mengatakan anti dengan politik, itu sama saja bahwa Islam bersedia menerima keterbelakang dari pemerintah yang bukan dihasilkan dari partai Islam.

Laporan : SAR

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index