Kuliah Di Curtin Serawak Bisa Lewat PCR Pekanbaru

PEKANBARU (RA)- Bagi anak Riau yang ingin kuliah di  Curtin University Serawak (CUS) Malaysia  mulai kini tidak lagi hanya angan-angan. Pasalnya  CUS Malaysia sudah melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan Politehnik Caltex Rumbai.    

Penandatangan yang dilakukan kemaren di PCR ini dihadiri oleh kedua belah pihak, yakni Direktur PCR Dadang Syarif ,didampingi ketua yayasan PCR Robinar Djajadisastra, sementara dari pihak CUS di hadiri Alex chung Direktur Development and Governand.    

Direktur PCR, Dadang Syarief menyatakan, kerjasama kedua perguruan tinggi ini bertujuan untuk meningkatkan universitas kedua belah pihak. Termasuk juga untuk membuka peluang karis luas bagi tamatan PCR terutama untuk gi internasional.    

"Untuk tahap pertama, lulusan PCR bisa melanjutkan sekolah ke Currtin selama 1-2 tahun untuk mendapatkan gelar sarjana strata 1. Baik di kampus Serawak, Singapura dan Australia. Paling tidak ini bentuk pengakuan dari Curtin bahwa kurikulum PCR diakui sandartisasinya," terangnya.    

Sementara Direktor Curtin University Alex Chung menyebutkan dari 300 universitas di dunia, universitas  yang dipimpinnya merupakan top 100 di dunia terutama untuk jurusan  minyak dan gas. "semoga hubungan kerjasama ini  akan melahirkan ahli perminyakan yang handal dari PCR," tandasnya.    

Ditempat yang sama,  Konsulat Jendral Malaysia untuk Pekanbaru, Zamani Ismail menyebutkan bahwa kampus Curtin University di Serawak adalah kampus ke dua setelah kampus induknya di Perth Australia berjalan selama bertahun-tahun.      

Walaupun Curtin Serawak adalah kampus cabang, namun baik kualitas maupun jenis pengetahun yang ditawarkan sama dengan di Curtin Perth. Curtin Singapura juga sama bagusnya dengan menawarkan bidang oil dan gas. Namun lebih condong ke bisnis.     

"Kita pilih Riau karena Riau  provinsi penghasil utama minyak dan gas. Sementara PCR sebagai lembaga binaan Chevron  memiliki jurusan perminyakan dan gas. Untuk itulah kerjasama dilaksanakan guna menjawab kebutuhan tenaga perminyakan yang handal," tambahnya.(RA)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index