Rasionalisasi Pada Disdik, Berdampak Terhadap Kemajuan dan Perkembangan Sekolah Di Pekanbaru

Ahad, 24 Mei 2015

ilustrasi

PEKANBARU (RA)- Kebijakan untuk menyesuikan anggaran atau rasionalisasi oleh pemerintah pusat membuat sejumlah SKPD di lingkungan Pemerintah Kota galau, betapa tidak beberapa proyek pembangunan yang telah disusun terancam gagal.

Kepada Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Zulfadil ketika ditemui pekan lalu mengatakan dana anggaran untuk pendidikan yang terkena pemangkasan jumlahnya sangat banyak yakni sekitar Rp77 Miliar.

"Yang banyak terkena pemangkasan tersebut adalah pembangunan sarana prasaraja sekolah," ujarnya.

Dikatakannya, pembangunan sarana dan prasarana yang bakal ditunda pembangunannya paling besar untuk revitalisasi sekolah dan pembangunan unit sekolah baru sebagaimana yang telah direncanakan.

"Karena adanya rasionalisasi ini maka realisasinya terpaksa kita tunda dulu," ungkapnya.

Saat disinggung pembangunan sekolah mana yang akan ditunda pembangunannya, Zulfadil mengaku tidak mengetahui data pastinya.

"Saya tak hafal datanya, namun banyaklah," ungkapnya.

Zulfadil mengakui adanya kebijakan rasonalisasi anggaran pada Disdik, tentu akan dampak sangat besar  terhadap kemajuan dan perkembangan sekolah di Kota Bertuah.

"Tentu besarlah dampaknya, namun gimana lagi karena ini perintah langsung dari pusat. Yang jelas mereka minta dikurangi, mau tidak mau kita jalankan," katanya.

 

Laporan : nti