12 Orang Calon Kapolres Lakukan KKL di Siak

Selasa, 12 September 2017

Riauaktual.com - Peserta didik Sespimmen Polri dikreg ke -57 tahun 2017 mengakhiri kuliah kerja lapangannya (KKL) di Kabupaten Siak, Selasa (12/9).

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ini dilaksanakan dalam rangka mengaplikasikan materi yang telah didapat selama di lembaga pendidikan Sespimmen Polri. Selain itu guna meningkatkan dan memantapkan kemampuan personel Polri sebagai manajer dan pimpinan kepolisian di tingkat menengah.
 
Kehadiran rombongan 12 orang Peserta Didik Seleksi Pendidikan Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Polri Dikreg ke 57 Tahun 2017 di Kabupaten Siak disambut hangat oleh Wakil Bupati Siak H Alfedri dan Ketua DPRD Siak Indra Gunawan. Acara tersebut berlangsung di Ruang Raja Indra Pahlawan Kantor Bupati Siak, Selasa (12/9).
 
Wakil Bupati Siak, Alfedri dihadapan rombongan peserta Didik Sespimmen Polri Dikreg ke 57 tahun 2017 mengungkapkan, Kabupaten Siak sesuai dengan visi dikepemimpinan Priode kedua ini dirinya bersama Bupati Siak H Syamsuar menginginkan Siak sebagai destinasi tujuan wisata yang maju dipulau Sumatera. Tentunya sebagai daerah tujuan wisata kami mengharapkan kunjungan wisata yang ramai datang kesiak.
 
“Biasanya kalau sudah terminum air siak pasti akan kembali lagi lagi ke siak, mudah-mudahan salah satu dari bapak-bapak ini besok menjadi Kapolres Siak," kata Alfedri dihadapan para peserta dan undangan sambil tertawa

Dia juga menceritakan dihadapan para peserta Didik Sespimmen Polri Dikreg ke-57 tahun Anggaran 2017 tentang sejarah kabupaten Siak.

“Kabupaten Siak terbentuk pada tahun 1999. Tentunya Kabupaten Siak saat ini masih terbilang muda, pada tanggal 12 Oktober 2017 nanti baru memasuki usia yang ke 18. Namun seiring dengan perkembangan waktu, Kabupaten siak mampu merubah waja daerah ini dengan sentuhan pembangunan Infrastruktur. Geliat pembangunan daerah siak ini diawali semasa kepemimpinan H Arwin AS," terangnya.
 
Dan hasilnya. sebut Alfedri, sebagaimana yang dapat dilihat sekarang. Kabupaten Siak sebagai daerah tujuan wisata tentunya terus melakukan promosi wisata, seperti tempat-tempat wisata baru Danau Naga Sakti di Kecamatan Pusako, Wista alam Hutan Manggrov di Kecamatan Sungai Apit serta Danau Zamrud Kecamatan Dayun.

Alfedri juga memaparkan prestasi yang telah diraih oleh kabupaten siak selama kepemimpinanya bersama bapak syamsuar. Dia juga menjelaskan, sebagai daerah tujuan wisata, Siak membuka diri bagi investor pemodal yang hendak berinvestasi, baik itu investasi pengembangan pariwisata juga dalam bentuk industri.

"Oleh karena itu jika orang yang akan berivestasi dibutuhkan jaminan keamanan, karena jaminan keamanan itu penting makanya kita bangun Kantor Kapolres dua lantai di kecamatan dayun. Ini dimaksudkan dalam upaya memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat dan juga kepada para investor yang ingin berivestasi di negeri istana siak," tukasnya.
 
Sementara itu, Ketua rombongan peserta didik Sespimmen Polri dikreg ke -57 TA 2017 Perwira penghubung AKBP Budi Suherman Sik mengunkapkan, sejak berada di siak minggu lalu, dia sudah melihat sudut-sudut kota siak.

"Kabupaten di jawa, kami tidak menemukan pembangunan daerah semegah di siak. Luar bisa pembanguan daerah ini, padahal daerah baru,"  terangnya.
 
Mereka-mereka ini setelah lulus dari pendidikan Sespimmen dapat menduduki jabatan Kapolres yang siap ditugaskan di seluruh Indonesia. Di dalam Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dipersiapkan calon pemimpin. Dari semua pelajaran yang sudah di dapat di pendidikan, Dalam rangka penegakan dan pengawasan salah satunya adalah hubungan keluar, antara Polri dan seluruh stekholder, salah satunya pengaruh-pengaruh strategi yang memberikan dampak dari kinerja terhadap kepolisian. (jas)