Anak Buruh Panggul Lulus Tes Polisi Tanpa Uang

Rabu, 23 Agustus 2017

Reza Saputra, Anak Kuli Panggul Lulus Tes Polisi. (M Ridwan/Jambi Ekspres/JawaPos.com)

Riauaktual.com - Dibesarkan dari keluarga yang hidup pas-pasan membuat Reza Saputra bertekad untuk membahagiakan orang tuanya ketika sudah dewasa. Doa itu akhirnya terhijabah. Dia dinyatakan lulus tes masuk jadi anggota bintara polisi di Polda Jambi, setelah sebelumnya sempat gagal tiga kali.

"Kami sering direndah-rendahkan. Selalu orang berpandang, orang beduit be yang biso masuk polisi," ujar warga Kelurahan Marene, Kota Jambi, itu.

Akhirnya, kebahagiaan tersebut dia rengkuh. Kali keempat mengikuti perekrutan anggota Polri yang sekaligus merupakan kesempatan terakhir mengikuti tes, Reza dinyatakan lulus bersama 159 siswa yang lain. "Persiapan saya lakukan sejak SMA. Ya fisik, juga persiapan tes akademik. Lulus SMA pada 2015," ujar anak muda yang lahir di Jambi, 8 Agustus 1997, itu.

Putra pasangan Abdul Gani, 50, dan Askiah, 44, itu berharap dapat membahagiakan orang tua dan juga bisa menjadi polisi jujur yang melayani masyarakat.

Lulusnya Reza menjalani pendidikan Polri di SPN Polda Jambi membuat sang ayah bungah. "Perasaan sudah mau pingsan. Saya enggak nyangka Reza lulus. Apalagi, dari kecil dia memang ingin menjadi anggota (Polri)," kata Abdul Gani.

Menurut dia, apa yang diraih anak keduanya itu kehendak dari Allah SWT. "Kito orang dak mampu. Tapi, ketiko Allah bekendak dengan jalan yang baik ya, Reza mencapai cita-citanya," ungkapnya seperti dilansir jawapos.com.

Sehari-hari Gani menafkahi keluarga menjadi buruh panggul. Pekerjaan itu dilakoni sejak 1997. Sehari penghasilannya berkisar Rp 50 ribu.

Secara terpisah, Kabidhumas Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi melalui Kasubbidpenmas Kompol Wirmanto meng­ungkapkan, sejak awal, Reza memang mampu melewati tes dengan baik. "Tes murni. Lulusnya Reza ini bukti bahwa semua WNI yang memenuhi syarat bisa masuk polisi," katanya. (das/jpc)