PEKANBARU (RA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah melunasi insentif Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) serta petugas Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) di Kota Pekanbaru hingga Triwulan III, Rp7,7 Miliyar.
Sementara untuk insentif triwulan IV diharapkan pertengahan Desember 2012 akan dimasukkan laporannya ke keuangan agar segera dicairkan. Demikian dikatakan oleh Kabag Pemerintahan Kota Pekanbaru, Adi Suaska ketika dikonfirmasi RiauAktual.com, Senin (05/11/2012).
"Katanya, Pemko sudah menghimbau kepada para Camat untuk segera memberikan laporan permintaan pencairan insentif RT dan RW, minimal Pertengahan November 2012 sudah dilaporkan. Untuk anggaran insentif RT dan RW, Pemko melakukan perubahan pada APBD-Perubahan, nilainya tergantung pada pemekaran yang dilakukan Camat," ungkapnya.
Dijelaskannya, saat ini jumlah RT di kota Pekanbaru 2.535 orang, RW 603 orang dan 70 LPM yang ditempatkan pada setiap kelurahan dan kecamatan. Jumlah tersebut meningkat dari tahun lalu, dimana RT 2511, RW 600 dan LPM 70. Dengan besaran insentifnya RT Rp250 Ribu RW Rp350 Ribu dan LPM Rp350 ribu.
"Perbaikan insentif untuk mendukung kinerja sejauh ini memang belum disampaikan. Sementara honor RT dan RW serta LPM terakhir naik dua tahun lalu. Realisasi honor RT, RW, dan LPM dari triwulan I hingga III tahun 2012 sudah mencapai Rp7,7 Miliyar dari total anggaran Rp10,3 Miliar dan naik pada APBD-P menjadi Rp10,4 M. sedangkan anggaran insentif RT dan RW tahun depan belum ada perubahan, masih sama nilainya dengan 2012. Meski demikian untuk tahun depan diperkirakan akan ada pemekaran lagi buat RT dan RW, sehingga pemko sudah menambah anggaran di 2013 menjadi Rp 10,4 M dan akan berubah di APBD-P," imbuhnya. (RA5)
GoogleNews
.jpeg)